Sumur di Bojonegoro Keluarkan Air Misterius Bercampur Lumpur dan Bau Belerang, Warga Heboh

Warga Dusun Sanggar, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro dihebohkan dengan munculnya air bercampur lumpur dan berbau belerang dari sebuah sumur.

Baehaqi Almutoif
Selasa, 26 Desember 2023 | 19:13 WIB
Sumur di Bojonegoro Keluarkan Air Misterius Bercampur Lumpur dan Bau Belerang, Warga Heboh
Kondisi semburan air di Desa Sidomulyo Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro dari dalam tanah diberi tanda garis polisi. [beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Warga Dusun Sanggar, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro dihebohkan dengan munculnya air bercampur lumpur dan berbau belerang dari sebuah sumur di depan rumah warga.

Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (26/12/2023) sekitar pukul 03.00 WIB. Sumur bor yang berada di depan rumah Samirin (70) tersebut tiba-tiba kembali mengeluarkan air berlumpur dengan bau belerang menyengat.

Kejadian ini bukan pertama kali. Sebelumnya pada 2021 sumur tersebut pernah juga mengeluarkan air bercampur lumpur dan berbau belerang.

Setelah dua tahun berhenti, sumur bor tersebut kini mengeluarkan air berlumpur dengan bau belerang menyengat.

Baca Juga:4 Caleg DPRD Bojonegoro Tiba-tiba Dicoret, Ternyata Ini Penyebabnya

Samirin menyebutkan, sebelum air keluar dari sumur dengan berdiameter 80 sentimeter dan kedalaman sumur 60 meter itu sempat terdengar suara gemuruh.

“Sebelum menyemburkan air, terdengar suara gemuruh di dalam tanah. Kemudian baru menyemburkan air berwarna keruh dan sedikit berbau belerang,” ujarnya dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com.

Munculnya air dari dalam sumur ini sempat membuat heboh warga hingga berbondong-bondong menyaksikannya.

Pihak pemerintah desa telah melaporkan fenomena tersebut kepada dinas terkait. Tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bojonegoro sudah turun untuk melakukan asesmen.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Sidomulyo, Kecamatan Kedungadem, Hari Agus Sugiharto mengatakan, munculnya air dari sumur yang berada di area tanah kas desa (TKD) itu merupakan kedua kalinya.

Baca Juga:Gerombolan Pemotor Bawa Sajam Bikin Heboh, Warga Bojonegoro Resah

“Sudah dua kali ini mengeluarkan semburan. Semburan disertai bau belerang. Yang tahun kemarin malah tinggi semburannya. Sampai sekitar dua meter.” kata Kades Sidomulyo, Hari Agus Sugiharto.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bojonegoro Dandi Suprayitno mengaku telah mendapat laporan mengenai munculnya air berlumb=pur dengan bau belerang tersebut.

Dandi menjelaskan bahwa saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk menindak lanjuti kejadian tersebut. “Kita turunkan tim untuk asesmen. Hasil menyusul,” kata Dandi Suparyitno.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak