Dikira Bangkai Hewan, Ternyata Kerangka Manusia Tergeletak di Bundaran Waru Surabaya

Petugas kebersihan Kota Surabaya digegerkan dengan temuan kerangka manusia di Bundaran Waru, Surabaya pada Senin (18/3/2024).

Baehaqi Almutoif
Selasa, 19 Maret 2024 | 04:29 WIB
Dikira Bangkai Hewan, Ternyata Kerangka Manusia Tergeletak di Bundaran Waru Surabaya
Ilustrasi pembunuhan (unsplash)

SuaraJatim.id - Petugas kebersihan Kota Surabaya digegerkan dengan temuan kerangka manusia di Bundaran Waru, Surabaya pada Senin (18/3/2024).

Rendi (30), petugas kebersihan yang menemukan pertama kali kerangka tersebut mengaku saat itu sedang menyapu di Bundaran Waru bagian bawah tol. Penciumannya terganggu dengan bau tak sedap di sekitar lokasi.

Setelah dicari, ternyata berasal dari bawah jalan tol di Bundaran Waru. Dia kemudian memanggil temannya untuk memastikannya.

“Saya kira bau bangkai hewan. Karena baunya busuk tapi tidak menyengat,” ujarnya dilansir dari Beritajatim.com--partner Suara.com.

Baca Juga:Jadwal Imsakiyah Surabaya dan Sekitarnya 18 Maret 2024

Dia dan temannya memastikan bahwa bau tak sedap tersebut merupakan kerangka manusia. “Saya ngiranya hewan, cuma kok ada kepalanya, ada tengkoraknya,” kata Randi.

Informasi yang didapatkan, kerangka manusia tersebut berjenis kelamin laki-laki.

Rendi mengaku memang kerap melihat orang tidur di bawah kolong tol. Namun, dia baru pertama kali ini melihat kerangka manusia. Terakhir kalinya membersihkan kolong tol pada 16 Desember 2023.

Tidak ada identitas apapun pada kerangka manusia yang ditemukan di kolong jalan tol tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Gayungan Ipda Robben Sutono mengaku masih mencari tahu penyebab kematiannya. Saat ini mayat tersebut sudah dibawah ke RSUD dr Soetomo. “Kami masih menunggu hasil visum di RSUD dr. Soetomo. Mohon bersabar ya,” kata Robben.

Petugas menemukan sejumlah barang yang diduga milik korban, seperti alas tidur dan tas berisikan baju. Tidak ada identitas apapun di barang korban tersebut.

Baca Juga:Pilwali Surabaya Mulai Panas, Asrilia Siap Tantang Eri Cahyadi di Pilkada 2024

“Kita masih dalami satu per satu. Kita juga belum tahu apakah korban gelandangan yang biasa tidur di situ. Namun, kalau melihat penemuan kain itu untuk alas tidur,” katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini