Warning! Ada Peringatan dari BMKG untuk Warga Jawa Timur

Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Stasiun Juanda, Sidoarjo mengingatkan warga Jawa Timur untuk mewaspadai cuaca ekstrem.

Baehaqi Almutoif
Rabu, 25 September 2024 | 17:15 WIB
Warning! Ada Peringatan dari BMKG untuk Warga Jawa Timur
Ilustrasi angin puting beliung (Unsplash/Nikolas Noonan)

SuaraJatim.id - Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Stasiun Juanda, Sidoarjo mengingatkan warga Jawa Timur untuk mewaspadai cuaca ekstrem.

Hujan es hingga angin puting beliung berpotensi terjadi di sejumlah wilayah Jawa Timur.

Beberapa daerah sudah memasuki musim pancaroba yang diperkirakan terjadi akhir bulan September hingga Oktober 2024.

Prakirawan BMKG Juanda, Sidoarjo Rendy Irawadi mengatakan, pertumbuhan awan cumulonimbus berpotensi terjadi merata di Jawa Timur. “Cumulonimbus tersebut sudah terjadi di wilayah Trenggalek, Malang, Jombang dan Mojokerto," ujarnya dikutip dari Ketik.co.id--jaringan Suara.com, Rabu (25/9/2024).

Baca Juga:Viral! Tenda Pernikahan Nangkring di Atas Rumah, Warganet: Doa Mantan Emang Mustajab

Karena itu, masyarakat diminta untuk mewaspadai cuaca ekstrem. Biasanya angin kencang akan mengawali sebelum turun hujan sedang hingga lebat.

Angin kencang dengan kecepatan 120 kilometer per jam tersebut biasanya akan memicu terjadi puting beliung. Peristiwa tersebut merupakan dampak ikutan dari adanya awan Cumulonimbus (Cb). Meskipun tidak selalu begitu.

Namun, kata Rendy, daerah yang sudah diterjang angin puting beliung masih berpotensi mengalaminya lagi. Semua tergantung pada hembusan angin.

Musim pancaroba tersebut tidak terpengaruh adanya La Nina. Dia menyampaikan dampaknya bagi Jatim sangat kecil.

"Pengaruh La Nina belum kelihatan karena prakiraan akan aktif bulan Oktober dengan intensitas yang lemah. Pengaruhnya La Nina sangat kecil untuk wilayah jawa Timur," tegasnya.

Baca Juga:Belasan Rumah di Trenggalek Porak-poranda Dihempas Puting Beliung

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak