Selain peternakan, Gubernur Khofifah juga mempromosikan potensi perkebunan buah durian dan salak yang melimpah di wilayah Candipuro, Kab. Lumajang.
Sementara, di sektor kesehatan, Gubernur Khofifah berharap besar bisa bekerja sama untuk melakukan pembaruan teknologi kesehatan yang dimiliki oleh dua Rumah Sakit terbesar milik Pemprov Jatim, yaitu RSUD Dr. Soetomo di Surabaya dan RSUD Dr. Saiful Anwar di Kota Malang.
"RSUD Dr. Soetomo adalah RS terbesar di Indonesia, bahkan lebih besar dari RSUD Cipto Mangunkusumo di Jakarta. Sehingga, kebutuhan alat kesehatan dengan kualitas tinggi di Jatim harapannya dilakukan kerjasama dengan Tiongkok," kata Khofifah.
Lebih jauh, Gubernur Khofifah juga menyoroti kerjasama Sister Province antara Pemprov Jatim dengan Shanghai dan Tianjin di RRT. Bahkan, secara khusus, Gubernur Khofifah mengucapkan terima kasih atas kesempatan mendapat ucapan selamat resmi dari kedua pemerintahan pada periode kedua kepemimpinannya di Jawa Timur.
Di akhir, Gubernur Khofifah berharap agar kerjasama budaya dan sosial antar kedua wilayah bisa terus ditingkatkan. Seperti pengiriman pemuda berpengaruh untuk mendapatkan referensi langsung dari RRT.
"Mereka bisa memberikan pemahanan sosiologi bagi masyarakat Indonesia tentang keterbukaan masyarakat Tiongkok terhadap budaya lain khususnya muslim. Seperti banyak tersedianya restoran halal disana," pungkasnya.
Sementara itu, Konjen RRT untuk Surabaya Mr. Xu Yong mengatakan bahwa tahun ini merupakan tahun ke-75 terjalinnya hubungan diplomatik antara RRT-Indonesia.
"Kerjasama antar daerah merupakan hal yang penting untuk kerjasama bilateral RRT-Indonesia. Dan Jatim sebagai salah satu provinsi terbesar dan terkuat di Indonesia sangatlah disambut baik di RRT," terangnya.
Oleh sebab itu, ia berharap agar Provinsi Jawa Timur dapat memanfaatkan kesempatan ini sebagai kelebihan sekaligus potensi tersendiri demi mendorong kerja sama antara Tiongkok dengan Jawa Timur. Jawa Timur, disebutnya telah sangat dikenal di RRT sebagai salah satu provinsi terkuat utamanya dalam hal pertumbuhan ekonomi dibandingkan provinsi lainnya.
"Kerjasama Tiongkok dan Jawa Timur diharap mampu menjadi yang terdepan diantara berbagai kerja sama daerah Tiongkok-Indonesia lainnya. Tidak hanya mempererat hubungan bilateral tetapi juga menyejahterakan rakyat kedua negara kita," pungkasnya.