Mertua Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa Tutup Usia

Almarhum dikenal sebagai tokoh pendidikan dan politik di Sulawesi Selatan

Muhammad Yunus
Selasa, 16 September 2025 | 16:17 WIB
Mertua Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa Tutup Usia
Prof Dr Paturungi Parawansa Karaeng Tobo, mertua Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, wafat pada Selasa (16/9/2025) [Suara.com/Istimewa]
Baca 10 detik
  • Mertua Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Prof Dr Paturungi Parawansa Karaeng Tobo
  • Prof Paturungi pernah menjabat sebagai Rektor IKIP Ujungpandang dan Anggota MPR/DPR RI
  • Kepergian Prof Paturungi menjadi kehilangan besar bagi masyarakat Sulsel

SuaraJatim.id - Kabar duka datang dari keluarga besar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Sang mertua, Prof Dr Paturungi Parawansa Karaeng Tobo, wafat pada Selasa (16/9/2025).

Almarhum dikenal sebagai tokoh pendidikan dan politik di Sulawesi Selatan.

Prof Paturungi pernah menjabat sebagai Rektor IKIP Ujungpandang periode 1982–1990.

Selain itu, beliau juga menjadi Anggota MPR/DPR RI Dapil Gowa pada 1997–2004.

Baca Juga:Viral PHK Massal Gudang Garam, Khofifah Ungkap Fakta Sebenarnya: Itu Pensiun Dini

Kiprahnya selama puluhan tahun menjadikan almarhum sebagai sosok yang disegani di dunia pendidikan maupun politik.

Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, turut hadir melayat ke rumah duka di Jalan Raya Pendidikan, Kota Makassar.

Kehadiran Andi Sudirman sekaligus menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas berpulangnya Prof Paturungi.

“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Turut berduka cita atas wafatnya Prof Dr Paturungi Parawansa Karaeng Tobo, mertua dari Ibu Khofifah Indar Parawansa (Gubernur Jawa Timur),” ujar Andi Sudirman.

Ia juga mendoakan agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Baca Juga:Khofifah Ingatkan ASN Hati-hati Berucap dan Berinteraksi Digital

“Semoga seluruh amal ibadah beliau diterima dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan,” tambahnya.

Wafatnya Prof Paturungi menjadi kehilangan besar, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga masyarakat Sulawesi Selatan yang mengenalnya sebagai figur panutan.

Sejumlah tokoh pendidikan dan politik di Sulsel turut memberikan penghormatan terakhir.

Khofifah Indar Parawansa sendiri dikenal memiliki hubungan erat dengan keluarga besar di Sulawesi Selatan.

Kehilangan sang mertua tentu menjadi duka mendalam, terlebih almarhum semasa hidupnya banyak berkontribusi dalam membangun dunia akademik dan memberikan inspirasi bagi generasi muda.

Kepergian Prof Dr Paturungi Parawansa Karaeng Tobo menutup satu bab penting dalam sejarah tokoh pendidikan Sulawesi Selatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini