Mengamuk sambil Telanjang dan Bakar Diri, Siti Diduga Alami Depresi

SuaraJatim.id - Siti Rohaiti (31), ibu muda yang nekat telanjang dan melakukan aksi bakar diri di Desa Sumurgung Kecamatan, Kabupaten Tuban Jawa Timur, Sabtu (20/4/2019) ternyata pernah mengalami depresi.

Kepala Desa Sumurgung, Mujammiin mengatakan bahwa perempuan kelahiran Bandung, Jawa Barat, itu memang dikabarkan pernah mengalami depresi, namun baru kali ini yang bersangkutan bertingkah aneh hingga nekat membakar dirinya sendiri.

"Kata para tetangganya memang Rohaiti pernah depresi, tapi baru kali ini dia bertingkah di luar nalar," ungkap kades seperti dilansir Suaraindonesia.co.id--jaringan Suara.com.

Akibat aksi nekatnya itu, Siti mengalami luka bakar di sekujur tubuh. Akhirnya perangkat desa beserta aparat kepolisian yang datang langsung mengevakuasi dan melarikan SR ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Baca Juga: Sering Sweeping, Gerakan Indonesia Tanpa Pacaran Resahkan Warga Depok

"Mendapat laporan dari warga, kami langsung datang untuk menolong SR, dan membawanya ke rumah sakit," kata dia.

Saat melakukan aksi bakar diri, Siti sempat mengamuk dan menyerang warga secara membabi buta. Warga pun dibuat sempat panik oleh ulah ibu dua anak tersebut.

Salah seorang saksi yang juga menjadi korban amukan SR bernama NUr Khosin mengaku, aksi bakar diri yang dilakukan oleh SR itu berawal sekitar pukul 12.15 WIB.

Kata Nur Khosin, sebelumnya SR membeli sebotol bensin di warung milik tetangga yang tak jauh dari lokasi. Tak lama berselang, yang bersangkutan menuangkan bensin itu keatas kepalanya dan memetik korek api.

 "Sulutan api kemudian langsung menjalar dan membakar sekujur tubuh SR hingga pakaian yang ia kenakan terlepas," terang Nur.

Baca Juga: Lihat Jokowi Diri di MRT, Chacha: Masyallah Presiden Gentlemen Banget Lho

Karena api sudah membakar, lanjutnya, beberapa bagian tubuhnya, termasuk rambut serta wajahnya. Siti sempat melompat ke selokan, namun api tak kunjung padam. Dengan kondisi telanjang, SR lari ke warung milik Nur dan menyerangnya hingga rambut bagian kepala belakang korban hangus.