SuaraJatim.id - Diduga karena tidak tahan menanggung penyakit batuk yang telah diderita menahun seorang petani di Desa Kalimanis, Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Sumardi (61) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun polisi, sebelum kejadian, Sumardi masih bersama anaknya pada Jumat petang (26/4/2019) sekitar pukul 19.00 WIB. Bersama sang anak, Sumardi masih menyaksikan tayangan televisi di rumah.
Namun berselang beberapa saat, anaknya pamit keluar rumah dengan alasan mencari koneksi wifi untuk ponsel pintarnya.
Sekitar pukul 21.00 WIB, saat sang anak pulang, ayahnya sudah tidak ada di depan televisi. Dia pangil-panggil ayahnya namun tak ada jawaban.
Sang anak kemudian mencoba mencari ayahnya ke bagian belakang rumah. Ketika itu, ia mendapati ayahnya telah tergantung di lubang pintu kamar mandi dengan lidah terjulur. Menurut keterangan yang diperoleh dari istri Sumardi, Sriati (47), korban bunuh diri itu menderita penyakit batuk dan tifus yang menahun.
Kasubag Humas Polres Kabupaten Blitar Iptu M Burhanuddin mengatakan kemungkinan korban sudah tidak kuat menanggung beban penyakit yang dia derita.
"Berdasarkan keterangan yang kami dapat, mungkin korban sudah tidak mau lagi menjadi beban keluarga sehingga memilih mengakhiri hidupnya," ujarnya, Sabtu (27/4).
Kecamatan Doko adalah salah satu daerah terluar di sisi timur laut wilayah Kabupaten Blitar atau berada di antara kaki Gunung Kelud dan Gunung Kawi.
Catatan Redaksi: Hidup sering kali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Baca Juga: Melamun di TPS, Ketua KPPS Sleman Sempat Mengeluh Sebelum Bunuh Diri
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemenkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Kontributor : Agus H
Berita Terkait
-
Sempat Masuk RSJ, Nyodian Nekat Gantung Diri di Rumah Depan Masjid
-
Depresi Idap Sakit Menahun, Paing Nekat Gantung Diri di Pohon Rambutan
-
Asmaranya Tak Direstui Keluarga, Nurjanah Pilih Gantung Diri
-
Jasad Mayat yang Tergantung di Pohon Kelapa Diduga Terlibat Kasus Narkoba
-
Jasad Pria Tergantung di Pohon Kelapa Gegerkan Warga Karimun
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Pengamat Unej: Alarm Pasar Finansial Usai Sri Mulyani Dicopot, Tugas Berat Menkeu Purbaya Sadewa
-
Viral PHK Massal Gudang Garam, Khofifah Ungkap Fakta Sebenarnya: Itu Pensiun Dini
-
Alfredo Vera: Tim Sudah Analisis Kekuatan dan Kelemahan Bhayangkara FC
-
Sambut Haornas ke-42, Gubernur Khofifah Serukan Semangat Persatuan dan Junjung Sportivitas
-
Efek Sri Mulyani Bikin IHSG Anjlok 1,28 Persen, Kadin Jatim: Kepercayaan Investor Harus Dijaga!