SuaraJatim.id - Polisi tengah memburu pelaku vandalisme yang terjadi usai peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, di Kota Malang, Jawa Timur. Pelaku vandalisme mencoret Jembatan Majapahit dan beberapa infrastruktur lainnya, kuat dugaan termasuk kelompok Anarko Sindikalis.
Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri mengatakan, aksi vandalisme dilakukan usai peringatan Hari Buruh Internasional yang terpusat di bundaran Monumen Tugu Kota Malang, tak jauh dari Balai Kota Malang dan DPRD Kota Malang.
"Setelah buruh dan mahasiswa bubar, pada saat bubar ada sekumpulan orang yang kemudian melakukan tindakan mencorat-coret di Jembatan Splendid (Jalan Majapahit)," kata Asfuri.
Polisi saat ini masih mendalami aksi vandalisme tersebut. Meski demikian, Polres Malang Kota belum bisa memastikan apakah kelompok itu benar dari gerakan buruh Anarko Sindikalis seperti terekam dalam video yang sempat viral atau bukan.
"Kami sedang melakukan penyelidikan terkait dengan kelompok tersebut. Siapa ketuanya dan berapa jumlah anggotanya masih kami selidiki," katanya.
"Kami sampaikan kepada Wali Kota apabila sudah kami dapatkan nama-nama dari kelompok tersebut, rencananya akan kami kumpulkan bersama Dandim untuk mendapatkan pengarahan," sambung dia.
Pengarahan yang dimaksud, agar pelaku tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum. Kemudian, agar bisa bersama-sama menjaga Kota Malang tetap kondusif.
Asfuri juga mengatakan, tidak menutup kemungkinan penerapan jerat pidana kepada pelaku vandalisme itu.
" Tergantung apa yang mereka lakukan. Kalau ada yang dirugikan, atau merusak, ya bisa dikenakan sanksi hukuman (pidana)," katanya.
Baca Juga: Moeldoko Cari Dalang Kelompok Anarko Sindikalis yang Rusuh di Hari Buruh
Kontributor : Aziz Ramadani
Berita Terkait
-
Empat Orang Kelompok Anarko di Bandung dan Malang Jadi Tersangka
-
Polri: Ratusan Pelajar di Bandung Ikut-ikutan Paham Anarko karena Galau
-
Identifikasi Anggota Anarko di Tiap Daerah, Polri: Bandung Terbanyak
-
Pesona Objek Wisata Pemandian Kali Reco di Malang, Jernih Bak Kaca
-
Rusuh di Demo Buruh, Anarko Sindikalisme Punya Banyak Anggota Anak-Anak
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kasus Polisi Bunuh Mahasiswi UMM Diduga Motif Harta, Keluarga Bantah Korban Hamil!
-
BP BUMN dan Danantara Lepas 1.000 Relawan Kemanusiaan dari Medan
-
Operasi Lilin Semeru 2025, 14 Ribu Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Nataru di Jatim
-
Gunung Semeru Erupsi 11 Kali Sehari, Kolom Abu Capai 1 Kilometer di Atas Puncak
-
Bojonegoro Darurat Pencabulan Anak, 23 Kasus Terungkap Sepanjang 2025