Ini Kekuatan yang Diturunkan Polisi Untuk Pengamanan Rapat Pleno KPU Jatim

SuaraJatim.id - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan memantau pengamanan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pada Pemilihan Umum 2019 tingkat provinsi di Surabaya, Senin (6/5/2019).

Luki Hermawan menuturkan, untuk mengamankan rekapitulasi suara Pemilu 2019 di KPU Jawa Timur, Polda Jatim memberlakukan sistem "all out" yakni pemberlakuan sistem ring 1, ring 2, dan ring 3.

Bahkan, penembak jitu disiagakan di lokasi proses rekapitulasi suara di Hotel Singgasana Jalan Gunungsari, Surabaya.

"Kami siagakan tim penembak jitu juga, lokasinya rahasia," tegas Kapolda Luki saat sidak pelaksanaan rekapitulasi suara KPU Jawa Timur, Senin (6/5/2019) sore.

Baca Juga: Rapat Pleno Rekapitulasi Pemilu 2019 di Depok Ditunda, Ini Alasannya

Selain penembak jitu, juga ada tim gegana dan penjinak bom, serta tim anti teror.

"Personelnya sendiri ada 270 personel yang terbagi dalam 3 ring. Yang 100 personel menetap di sini sampai rekapitulasi rampung," ujarnya.

Hingga hari kedua rekapitulasi, kondisi Hotel Singgasana terpantau aman dan lancar.

"Insyaallah sampai sekarang tidak ada masalah. Kami monitor pejabat-pejabat yang memang diundang ada di dalam. Kami terus mengamati dan alhamdulillah jalannya penghitungan di tingkat provinsi berjalan lancar. Masalah semua bisa diselesaikan oleh penyelenggara," ucapnya.

Kontributor : Achmad Ali

Baca Juga: Hari Pertama Rekapitulasi KPU Jateng, Jokowi Masih Kuat di Kandang Banteng