SuaraJatim.id - Aksi pembunuhan sadis yang dilakukan menantu terhadap mertua dengan cara dibakar perlahan mulai terungkap. Dari keterangan yang dihimpun petugas Polres Mojokerto, Jawa Timur, pelaku WY melakukan pembakaran terhadap korban SR (55) karena ingin menghilangkan jejak pembunuhan.
Hal tersebut disampaikan Kasat Reskrim AKP Muhammad Solikhin Ferry seperti dilansir Beritajatim.com - jaringan Suara.com, Jumat (14/6/2019). Ia mengemukakan pembakaran terhadap jasad korban dilakukan dengan menggunakan ban truk.
"Ban itu dicuri pelaku dari gubuk milik warga yang jaraknya sekitar 50 meter dari lokasi pembakaran," ungkapnya.
Lebih lanjut, Ferry mengemukakan kasus pembunuhan sadis ini terungkap setelah dikuatkan enam saksi yang sudah dimintai keterangan. Kepada petugas, saksi mengaku sempat bertemu dengan terduga pelaku sebulan lalu.
Baca Juga: Kasus Mayat Dibakar, Eko Sempat Pamit ke Istri Mengulak Rongsokan
Pertemuan tersebut tidak disengaja, lantaran mobil Toyota Avanza warna hitam yang membawa korban terperosok lumpur usai pelaku melaksanakan aksi pembunuhan sadis tersebut.
"Dari BAP, para pelaku juga mengakui perbuatan mereka. Pelaku utama sekaligus eksekutor adalah WY yang merupakan menantu korban. Dua lain teman WY, yakni ML dan LM. dua pelaku lainnya diketahui hanya berperan membantu WY," katanya.
Ferry juga mengemukakan dari hasil penyelidikan diketahui para pelaku membakar korban hingga empat kali, sehingga petugas hanya menemukan tengkorak dan serpihan tulang di atas abu sisa pembakaran ban.
“Eksekusinya dilakukan WY menggunakan seutas tali di dalam mobil Toyota Avanza warna hitam yang ditumpangi WY dan korban. Dalam proses pembakaran ini, dua pelaku (ML dan LM) mulai ikut berperan. Pelaku membakar jasad korban hingga empat kali secara bertahap,” jelasnya.
Pembakaran jasad korban, lanjut Kasat, dengan mengunakan empat ban bekas. Dua ban truk dan dua ban motor. Ban tersebut dicuri dari sebuah gubuk tak jauh dari lokasi. Meski sudah meringkus tiga terduga pelaku, namun hasil tes DNA korban belum selesai.
Baca Juga: Mayat Terbakar di Persawahan Jagung Diletakan di Atas Daun Pintu
Untuk diketahui, polisi berhasil meringkus tiga orang yang diduga menjadi pelaku pembunuhan dan pembakaran terhadap SR (55), seorang perempuan yang ditemukan tinggal tengkorak di Desa Kesemen, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Berita Terkait
-
Sadisnya Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Sumbar: Disekap, Diikat, Diseret hingga Diperkosa Saat Tak Sadarkan Diri!
-
Pesan Terakhir yang Menyeramkan, Remaja 14 Tahun AS Tembak Mati Dua Siswa dan Guru di Sekolahnya
-
Biadab! Penyandang Disabilitas Asal Palestina Dibunuh Tentara Israel
-
Begini Cara ODGJ di Garut Dapatkan Senjata untuk Mutilasi Rekannya
-
Tertawa Saat Diinterogasi, Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Diduga Skizofrenia
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
Terkini
-
Risma Dapat Curhatan Masih Sulitnya Dapatkan Izin Bangun Gereja
-
Siap Mengawal, Luluk Puji Kebijakan Penghapusan Utang UMKM
-
Viral Bagi-Bagi Amplop di Probolinggo Bikin Heboh, Bawaslu Turun Tangan
-
Alasan Golkar Usulkan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional
-
Khofifah Dapat Hadiah Wayang Kresna, Simak Karakter dari Tokoh Legendaris Ini