Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso
Selasa, 18 Juni 2019 | 11:07 WIB
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam acara buka puasa bersama dengan para atlet di Kantor KONI Jatim, Surabaya, Rabu (22/5/2019). [Suara.com/Dimas Angga Perkasa]

SuaraJatim.id - Beberapa hari terakhir beredar pemberitaan baik di laman online maupun media sosial Facebook yang menyatakan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar parawansa akan menggratiskan biaya SPP untuk SMA/SMK negeri mulai Juli 2019, benarkah?

Dalam salah satu unggahan di Facebook tertulis narasi:

Program ibunda Gubernur Jawa Timur, pembebasan SPP. Selamat buat warga pelajar Jatim atas pilihan Jatim-1 yang tepat. Mantap Jawa Timur. SPP gratis untuk wilayah Jawa Timur apakah benar?,"

Penjelasan:

Baca Juga: CEK FAKTA: Heboh Suami Robohkan Rumah karena Istri Selingkuh, Benarkah?

Dalam artikel di detik.com berjudul "SPP SMA/SMK di Jatim Gratis Mulai Juli, Ini Rinciannya" disebutkan, Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyebut SPP SMA/SMK Negeri di Jatim akan gratis mulai Juli 2019. Khofifah pun merinci bagaimana penggratisan tersebut.

Gubernur yang baru dilantik beberapa hari ini mengatakan gratis bukan berarti tidak membayar sama sekali. Namun, sifatnya seperti sumbangan yang diberikan dengan nominal sama, namun pembayarannya bergantung nominal SPP yang ditentukan di daerah tersebut.

"SPP gratis SMA/SMK negeri dan swasta ini kan indeksnya tidak sama, tergantung dari kemahalan setempat," kata Khofifah usai sertijab di Gedung DPRD Jatim Jalan Indrapura Surabaya, Senin (18/2/2019).

Khofifah mencontohkan misalnya sumbangan dari Pemprov senilai Rp 150 ribu, lalu, SPP di Surabaya mencapai Rp 200 ribu. Maka sisanya Rp 50 ribu menjadi tanggungan orang tua murid.

"Misalnya dari bantuan SPP Pemprov, kita ambil contoh katakan seandainya Surat Edaran Gubernur di Surabaya menyebut SPP swasta di Surabaya itu Rp 200 ribu katakan ternyata bantuan SPP-nya dari Pemprov Rp 150 ribu maka orang tua murid masih punya tanggungan Rp 50 ribu," lanjutnya.

Baca Juga: CEK FAKTA: Beredar Surat Rahasia Densus 88 Mau Tangkap Perwira Aktif TNI?

Sementara untuk seragam, Khofifah mengatakan akan diberikan kepada seluruh siswa baru SMA dan SMK. Karena memang hal tersebut menjadi hak setiap siswa.

Load More