SuaraJatim.id - Petugas kepolisian masih menyelidiki tenggelamnya perahu Arim Jaya milik Arim warga Desa Guwa-guwa, Kecamatan Raas, Kabupaten Sumenep, Madura yang tenggelam di perairan antara Pulau Sapudi-Pulau Giliyang hingga menewaskan belasan penumpang.
Hasil penyelidikan polisi, tenggelamnya perahu motor diduga kuat akibat kelebihan muatan penumpang. Perahu tradisional jenis muatan 6 GT (gross ton) dengan panjang sekitar 10 meter, normalnya bermuatan 30 penumpang.
Namun dari data yang diperoleh pihak kepolisian, perahu tersebut justru diisi oleh 52 penumpang dewasa laki-laki-perempuan dan anak-anak.
"Polisi masih menyelidiki tenggelamnya perahu yang menelan korban jiwa ini. Standarnya, perahu itu bermuatan 30 penumpang. Namun dari data di lapangan, diisi 52 penumpang termasuk dua ABK," jelas Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera pada Suara.com, Selasa (18/6/2019).
Baca Juga: Korban Perahu Tenggelam di Sumenep Sebagian Besar Adalah Santri
Selain itu, petugas polisi, Basarnas dibantu nelayan setempat juga masih terus melakukan pencarian korban hilang di sekitar lokasi tenggelamnya perahu.
"Kami telah menerjunkan 50 personel kepolisian selain tim Basrnas untuk menyisir laut. Doakan korban hilang segera ditemukan dengan keadaan selamat," ujarnya.
Sebelumnya, perahu Arim Jaya tenggelam di perairan Kabupaten Sumenep. Dari data yang diterima Suara.com kecelakaan perahu motor itu dua korban jiwa. Sementara 16 orang lainnya hingga Senin malam dilaporkan hilang.
Kontributor : Achmad Ali
Baca Juga: Ini Kronologi Tenggelamnya Perahu Arim Jaya di Sumenep, 2 Tewas 16 Hilang
Berita Terkait
-
Sempat Hilang, 13 Korban Tragedi KM Arim Jaya Ditemukan Sudah Jadi Mayat
-
Korban Perahu Tenggelam di Sumenep Sebagian Besar Adalah Santri
-
Ini Kronologi Tenggelamnya Perahu Arim Jaya di Sumenep, 2 Tewas 16 Hilang
-
Perahu Bawa Wisatawan Libur Lebaran Tenggelam, Satu Penumpang Tewas
-
Kepergok Rekap Togel di Bulan Ramadan, Ibu 53 Tahun Ini Dibekuk Polisi
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
Saldo DANA Gratis Langsung Cair, Klaim Link DANA Kaget Hari Ini
-
Bagi-bagi 3 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini, Buruan Klaim! Berpeluang dapat Rp149 Ribu
-
Jadi Sumber Ekonomi, Sampah Bisa Dilacak dan Menghasilkan Uang
-
Akhir Musim, Persebaya Bakal Dikawal Ratusan Bonek "Terbang" ke Australia
-
Khofifah Turun Tangan Langsung! Pencarian Korban Longsor Trenggalek Dipercepat dengan Anjing Pelacak