SuaraJatim.id - Tim Densus 88 baru saja menangkap seorang terduga teroris di jalanan Desa Pohijo, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Meski tak ada perlawanan, proses penangkapan itu dilaporkan berlangsung cukup dramatis.
Terduga teroris berinisial BT kemudian digelandang tim Densus 88 ke rumah kontrakannya di perumahan Grisimai, Kelurahan Mangunsuman, Kecamatan Siman, Ponorogo.
Di rumah kontrakan tersebut, Densus 88 menggeledah isi rumah yang juga dihuni oleh istri dan anak-anak BT. Petugas terlihat membawa barang bukti berupa beberapa lembar dokumen dan satu unit sepeda motor.
“Tadi melihat tim Densus 88 membawa beberapa barang, salah satunya sepeda motor,” kata ketua RT setempat Zainuddin yang diajak melihat penggeledahan, seperti dilansir dari Beritajatim.com, Minggu (30/6/2019) malam.
Usai menggeledah rumah kontrakan, petugas membawa BT dan barang-barang yang disita ke Mako Brimob Madiun untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Penangkapan Dramatis
Dilansir dari Antara, terduga teroris BT (42) diketahui sebagai warga asal Klaten, Jawa Tengah. Ia ditangkap pada Minggu (30/6/2019) sekitar pukul 14.30 WIB.
Aksi penggerebekan yang dilakukan oleh tim Densus itu berlangsung di jalan alternatif Wonogiri-Ponorogo, di Desa Pohijo, Kecamatan Sampung, Ponorogo berlangsung dramatis dan sempat menjadi pusat perhatian warga.
Hal itu karena petugas terlatih berpakaian preman yang menggunakan beberapa kendaraan roda empat dan sepeda motor sempat melakukan pencegatan terhadap kendaraan Toyota Avanza nopol B 1844 POD warna perak yang dikendarai BT seorang diri.
Baca Juga: Berlangsung Dramatis, Densus Ringkus Terduga Teroris di Ponorogo
Kendati tidak ada perlawanan, BT sebagaimana penuturan sejumlah saksi mata, sempat diminta keluar mobil dan tiarap dengan kedua tangan di atas tengkuk.
Petugas Densus tampak bersiaga dengan senjata api terarah ke BT sampai petugas lain selesai memborgolnya.
"Ada beberapa warga yang tadi sempat mengambil gambar (foto/video) saat penggerebekan terjadi. Namun kemudian mereka didatangi petugas dan diminta untuk dihapus," kata Sugianto, saksi mata.
Dikonfirmasi dengan hal itu, Kapolres Ponorogo AKBP Radiant membenarkan kejadian tersebut.
"Iya benar, ada penangkapan (terduga teroris)," katanya.
Namun, ia tidak menjelaskan rinci asal-usul pria yang sempat diamankan tim Densus 88 tersebut.
Tag
Berita Terkait
-
Berlangsung Dramatis, Densus Ringkus Terduga Teroris di Ponorogo
-
32 Terduga Teroris Kalteng Mulai Dideradikalisasi, Mayoritas Anak-anak
-
Periksa SPBU yang Ludes Terbakar, Polisi Temukan Hal Mengejutkan Ini
-
Tangkap Dua Terduga Teroris di Kalteng, Polisi Sita Buku Cara Merakit Bom
-
Kesaksian Warga Saat Densus 88 Tangkap 4 Terduga Teroris di Bekasi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Operasi Lilin Semeru 2025, 14 Ribu Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Nataru di Jatim
-
Gunung Semeru Erupsi 11 Kali Sehari, Kolom Abu Capai 1 Kilometer di Atas Puncak
-
Bojonegoro Darurat Pencabulan Anak, 23 Kasus Terungkap Sepanjang 2025
-
Anggota Polres Probolinggo Jadi Tersangka Pembunuhan Mahasiswi IMM, Polda Jatim Bicara Pelaku Lain
-
2 Ribu Lebih Kasus Perceraian di Bangil, Meningkat Drastis dari Tahun 2024