SuaraJatim.id - Tuntutan Front Pembela Islam (FPI) yang meminta Jember Fashion Carnival (JFC) dihentikan mendapat respon dari berbagai pihak, salah satunya disampaikan Wakil Bupati Jember Abdul Muqit Arief.
Meski mendapat tentangan lantaran penampilan bintang tamu artis Cinta Laura yang dinilai terlalu vulgar, Muqit menyatakan pelaksanaan JFC harus tetap ada.
Diakuinya setelah kabar penampilan vulgar Cinta Laura dalam JFC pada Minggu (4/8/2019) tersebar di media sosial, ia didatangi sejumlah tokoh agama. Para tokoh tersebut kebanyakan mengeluh perihal busana peserta JFC yang membuka aurat dengan vulgar, berbeda dengan karnaval tahun-tahun sebelummya.
“Kedua, soal pelaksanaan waktu yang menabrak waktu salat. Saat magrib belum selesai,” katanya seperti dilansir Beritajatim.com-jaringan Suara.com pada Rabu (7/8/2019).
Baca Juga: Cinta Laura Buka Paha, Bupati Jember Faida Minta Maaf
Muqit mengatakan, JFC sempat dikritik saat penyelenggaraan di tahun 2017, lantaran kostum yang dipakai peserta laki-laki.
"Bukan pakai celana pendek lagi, tapi celana dalam. Saya menyarankan agar tidak seperti itu lagi karena masyarakat Jember agamis. Takut ada gejolak,” jelasnya.
Lebih lanjut, Muqit berharap agar kostum JFC tidak selalu menampilkan budaya global mancanegara.
“Tapi juga harus membawa budaya lokal, sehingga tidak sampai pada tingkat aurat segala macam,” katanya.
Diakui Muqit JFC saat ini sudah milik semua karena sudah mendunia, sehingga kalau ada yang kurang perlu diperbaiki bersama-sama.
Baca Juga: Artis Cinta Laura Dikecam DPRD Jember Cuma karena Pamer Paha
“Kalau ada hal-hal yang perlu diperbaiki, mari kita perbaiki bersama karena ini aset luar biasa,” katanya.
Pernyataan Muqit tersebut sebagai jawaban atas permintaan sebagian masyarakat, termasuk FPI yang meminta agar JFC dihentikan.
"Saya kira mungkin tidak sampai begitu. Tapi bahwa ada perbaikan-perbaikan bahwa itu harus,” katanya
Pelaksanaan JFC sudah ditangani pemerintah pusat. Namun pemerintah daerah bisa memberikan usulan konstruktif.
Untuk diketahui, JFC 2019 tengah ramai jadi perbincangan di media sosial (medsos), karena tampilan seksi peserta karnaval, terutama artis Cinta Laura yang menjadi bintang tamu, Minggu (4/8/2019).
Selama ini, JFC dikenal sebagai karnaval fesyen di atas jalan raya sepanjang 3,6 kilometer dan diikuti 600 orang model yang berasal dari warga biasa.
Berita Terkait
-
FPI Tegaskan Tidak Ada Agenda Politik dalam Pertemuan Habib Rizieq dengan Wamenaker Noel
-
Wamenaker Noel Sowan ke Markas FPI, Habib Rizieq Minta Tekan Angka Pengangguran
-
Meski FPI Dukung RK-Suswono, Rizieq Shihab Tak Nyoblos di Pilkada, Kenapa?
-
Susul FPI dkk, Dewan Dakwah Jakarta Ikut Dukung RK-Suswono, Apa Alasannya?
-
Reuni 411: Jokowi Dituntut Diadili, Gibran Dituntut Ditangkap Atas Akun Fufufafa
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Singgung Prabowo Subianto, Ini Respon Jokowi Soal Isu Matahari Kembar
-
Jamaah Haji Indonesia Jadi Panutan, Disebut Paling Tertib di Dunia
-
LG Batalkan Investasi Baterai EV di Indonesia Senilai Rp130 Triliun
-
Warga Pilih Beli Emas Batangan, Penjualan Emas Perhiasan Turun di Pekanbaru
-
Harga Emas Antam Nggak Pernah Bosen Naik, Hari Ini Tembus Rp1.980.000/Gram
Terkini
-
Dokter di Malang Diduga Cabuli Pasiennya, Polisi Turun Tangan
-
Gubernur Khofifah : Perempuan Harus Jadi Pilar Ketangguhan Bangsa di Tengah Krisis Global
-
Rizki Sadig Kembali Pimpin PAN Jawa Timur
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan