SuaraJatim.id - Fenomena menggadaikan surat keputusan (SK) penetapan anggota dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) usai dilantik, ternyata jamak dilakukan di berbagai daerah.
Salah satunya juga dilakukan Anggota DPRD Kota Surabaya, Jawa Timur. Menurut Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI) Baktiono, hal tersebut sudah biasa terjadi, bahkan pada masa periode sebelumnya.
"Iya, selama saya di Gedung DPRD Kota Surabaya, setiap tahunnya ada penawaran-penawaran seperti itu. Cuma hanya ada satu Bank (Bank Jatim) itu saja," ujarnya saat dihubungi Suara.com pada Kamis (12/9/2019).
Baktiono mengemukakan, saat pelantikan Anggota DPRD Kota Surabaya pada 24 Agustus 2019, banyak penawaran pinjaman kepada legislator di Kota Pahlawan tersebut dari bank daerah.
Baca Juga: Belum Sebulan Dilantik, 22 Anggota DPRD Kota Bekasi Gadaikan SK Rp 1 Miliar
"Hari itu semuanya mendapat surat keputusan dari Gubernur Jawa Timur, juga dibarengi banyak juga penawaran-penawaran pinjaman maksimal. Dalam hal ini bukan SK-nya yang diberikan, tapi ada persyaratan untuk mengetahui ketua fraksi masing-masing, mengetahui ketua sekretariat DPRD Kota Surabaya," katanya.
Menurut Baktiono, kekinian sudah ada 25 anggota yang menerima penawaran peminjaman.
"Sampai saat ini yang menggadaikan SK kurang lebih ada 25 (anggota). Dari Fraksi PDIP ada enam orang, tetapi ini semua adalah memberikan kemudahan bagi kedua belah pihak, dan juga menguntungkan kedua belah pihak karena pinjaman ini," ungkapnya.
Sementara, untuk besar/kecilnya peminjaman yang bisa diambil oleh anggota dewan, cukup merata.
"Jadi yang ditawarkan saat ini oleh pihak bank, maksimal Rp 1 Miliar. Tetapi, kalau itu dimaksimalkan nanti juga kasihan (teman-teman yang meminjam) karena potongan gaji itu tidak sebesar apa yang diberikan bank itu. Karena kami belum dipotong oleh partai, oleh fraksi, ada potongan-potongan lainnya, juga untuk membantu masyarakat, juga untuk konstituen lainnya," ungkapnya.
Baca Juga: Baru Dilantik Delapan Hari, Anggota DPRD Banten Ramai-ramai Gadaikan SK
Menurut Baktiono hal ini biasa, terlihat sejak mereka dilantik, beberapa Marketing kredit langsung memberikan penawaran ke anggota dewan.
Berita Terkait
-
Modal Inti Kurang, Bank NTT dan Bank Jatim Sepakat Bentuk KUB
-
BRI Insurance dan Bank Jatim Permudah Klaim Asuransi Secara Online
-
Pencairan THR Buat DPK BJTM Meningkat 2,34 Persen
-
BJTM Catat Pertumbuhan Aset Mencapai Rp107 Triliun
-
BJTM Targetkan Laba Bersih 6 Persen Hingga Penyaluran Kredit 13 Persen Tahun Ini
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik
-
Banjir Bandang di Ponorogo: Akses Jalan Putus, Warga Harus Dievakuasi
-
Bawaslu Jatim Minta Hormati Masa Tenang: Jangan Ada Pengumuman Hasil Survei