SuaraJatim.id - Kejadian mengharukan yang dilakukan murid kelas 2 Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Hasan, Kecamatan Grujugan Bondowoso kepada guru wali kelasnya semestinya menjadi contoh yang baik untuk ditiru.
Kisah tersebut bermula saat sang wali kelas, Linda Sulistiyowati (26) tidak masuk mengajar selama lima hari berturut-turut. Mungkin lantaran itu, para murid merasa bersalah dengan ketidakhadiran guru mereka pun berkirim surat kepada Linda.
Dalam surat tersebut para murid menyampaikan penyesalan dan rasa bersalah kepada sang guru yang tidak mengajar beberapa hari. Isi surat tersebut mengungkapkan permintaan maaf seperti ditulis muridnya.
“Buk Linda, maafin kita semua karena udah nakal. Tapi kita akan berusaha untuk gak nakal lagi kok,” begitu di awal isi surat itu.
Baca Juga: Curhat Sulit Dapat Kerja, Surat dari Warga untuk Presiden Viral di Medsos
Pun dilanjutkan, “Buk Linda gimana pas gak hadiahnya. Semoga buk Linda suka sama hadiahnya. Amin ya robbal alamin!,” sambungnya.
Dalam surat tersebut mereka memohon agar suratnya dibaca hingga selesai.
“Buk linda harus baca surat ini sampai selesai Terima kasih ya buk Linda. Karna Buk Linda udah bimbing kita semua, sampai pintar dan cerdas!.”
Tak hanya menuliskan surat, para siswa yang berjumlah 20 tersebut pun urunan membelikan hadiah, berupa kaos kaki.
Kepada TIMES Indonesia-jaringan Suara.com, Linda mengaku bangga sekaligus terharu dengan yang dilakukan siswanya tersebut. Linda juga mengaku tidak bisa mengajar selama lima hari karena sakit.
Baca Juga: Sebelum Tewas Gantung Diri, Bocah SD Sempat Tulis Surat Pakai Bahasa Jawa
“Saya bangga. Bukan masalah hadiahnya. Saya bangga karena jiwa mereka, mental mereka betul-betul menunjukkan murid yang baik, dan sangat menghargai gurunya,” jelasnya seperti diberitakan Timesindonesia.co.id-jaringan Suara.com pada Sabtu (12/10/2019).
Linda berharap, sifat dan mentalitas yang ditunjukan para muridnya bisa terus tertanam dan berkembang di dalam jiwa mereka.
“Bayangkan. Tanpa disuruh, mereka meminta maaf. Padahal saya tak masuk bukan karena kesalahan mereka. Tapi karena sakit. Itulah jiwa ksatria,” katanya.
Guru Linda pun berkaca-kaca menerima perlakuan yang sangat mulai dari muridnya. Apalagi surat dan hadiah yang dikirim tersebut, hampir bersamaan dengan hari ulang tahunnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
Terkini
-
BRI Hadir di GFL Series 3, Bukti Nyata Komitmen Ikut Membina Generasi Muda
-
Tinjau Normalisasi Sungai di Pamekasan, Gubernur Khofifah Pastikan Daya Tampung Air Kembali Normal
-
Saldo DANA Gratis Langsung Cair, Klaim Link DANA Kaget Hari Ini
-
Bagi-bagi 3 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini, Buruan Klaim! Berpeluang dapat Rp149 Ribu
-
Jadi Sumber Ekonomi, Sampah Bisa Dilacak dan Menghasilkan Uang