SuaraJatim.id - Sebanyak 515 rumah rusak akibat bencana angin kencang yang terjadi di wilayah Kecamatan Bumiaji, Kota Batu pada Sabtu (19/10/2019) lalu. Jumlah tersebut berdasar data yang disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu pada Rabu (23/10/2019).
Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Kota Batu Achmad Choirur Rochim mengatakan dari total 515 rumah yang rusak, sebanyak sembilan rumah mengalami rusak berat dan 79 rusak sedang, dan sisanya rusak ringan.
"Total rumah yang rusak akibat bencana angin kencang, tercatat sejumlah 515 rumah," kata Rochim seperti dilansir Antara.
Rochim menjelaskan, hingga saat ini, pihaknya masih melakukan pendataan dan analisis kerusakan, khususnya pada fasilitas umum yang berada di Kecamatan Bumiaji. Selain itu, juga dilakukan pembersihan material akibat bencana yang memaksa ribuan warga untuk mengungsi.
Baca Juga: Warga Terdampak Angin Kencang di Kabupaten Bandung Diminta Selalu Waspada
Selain itu, pihaknya bersama para pemangku kepentingan terkait seperti Pemerintah Kota batu telah melakukan distribusi logistik makanan kepada warga Desa Sumber Brantas, termasuk suplai air bersih oleh PDAM.
"Saat ini masih dilakukan pendataan dan analisis kerusakan fasilitas umum dan sosial ekonomi," ujar Rochim.
Sementara untuk para pengungsi yang menjadi korban bencana angin kencang telah dipulangkan pada Selasa (22/10/2019). Pemulangan dilakukan karena situasi pada daerah terdampak yang meliputi Desa Sumber Brantas, Desa Gunung Sari dan Desa Sumbergondo sudah kondusif.
Sebelumnya dikemukakan, akibat angin kencang yang menerjang wilayah Kecamatan Bumiaji, Kota Batu sejak Sabtu (19/10/2019) lalu, ribuan warga terpaksa harus diungsikan untuk alasan keselamatan.
Jumlah pengungsi dari tiga desa tersebut mencapai 1.357 jiwa, dengan 278 jiwa di antaranya harus mendapat pelayanan kesehatan, baik di posko pengungsian maupun rumah sakit.
Baca Juga: Sedikitnya 1.200 Rumah di Pangalengan Rusak Diterjang Angin Kencang
Berita Terkait
-
Doa Saat Angin Kencang, Mohon Perlindungan dan Berkah dari Allah SWT
-
Setelah Hancurkan Filipina dan China, Topan Super Yagi Amuk Vietnam Tewaskan 4 Orang
-
Angin Puting Beliung Porak-poranda Leuwiliang Bogor, Mobil Ringsek, Rumah Dinas Camat Hancur
-
Bencana Alam Meluluhlantakkan Pamijahan Bogor, Dua Orang Dikabarkan Tewas, Empat Luka
-
Hujan Deras dan Angin Kencang Lumpuhkan Sejumlah Wilayah di Bogor, Ini Penampakannya
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
Terkini
-
Inilah Isi Tim Khusus Polda Jatim yang Ditugaskan Jaga Pilkada Sampang
-
Terungkap Bunker Milik Bandar Narkoba di Surabaya, Isinya Bikin Syok
-
Geger! Diduga Paslon Pilwali Kota Blitar Diduga Bagi-bagi Uang dan Sembako
-
Ambles, Rumah di Ponorogo Terperosok dalam Lubang 5 Meter
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta