SuaraJatim.id - Insiden bom bunuh diri di Polrestabes Medan Sumatera Utara, Rabu pukul 08.45 WIB, memaksa Polda Jawa Timur meningkatkan keamanan demi keselamatan masyarakat, juga personel kepolisian.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera menyatakan, telah melarang ojek daring masuk ke mapolda setempat, mengingat pelaku bom bunuh diri mengenakan seragam ojek.
"Kami melarang ojek daring masuk ke Polda Jatim. Penjagaan diperketat untuk mengantisipasi adanya hal yang membahayakan," tegas Barung, Rabu (13/11/2019).
Barung menjelaskan, pelarangan ojek daring masuk ke Polda Jatim sebenarnya sudah diberlakukan setahun lalu, yakni setelah rangkaian aksi bom bunuh diri di Surabaya.
Baca Juga: Ledakan Bom di Mapolresta Medan, Jokowi Perintahkan Penanganan Menyeluruh
"Semua masyarakat tahu, publik juga sudah tahu, Polda Jawa Timur sudah menerapkan satu tahun pascaterjadinya bom Surabaya," ujarnya.
Barung menegaskan, pelarangan itu bukan untuk mendiskriminasi salah satu pekerjaan seperti ojek daring, namun semata-mata antisipasi kejadian seperti yang terjadi di Mapolrestabes Medan.
"Polda Jawa Timur melarang-melarang kegiatan-kegiatan, bukan mendiskriminasi tidak, tetapi untuk mengantisipasi bahwa ojol ini ojek online, apa pun juga bentuknya, kami melarang masuk ke Polda Jawa Timur," ucapnya.
Dengan pelarangan itu, kalau ojek daring akan mengirim makanan atau barang dapat dititipkan ke pos penjagaan di depan Mapolda Jatim.
Selain itu, untuk mengantisipasi adanya teror, setiap orang yang akan masuk ke Mapolda Jatim diharuskan membuka jaket dan helmnya dan memeriksa setiap barang yang dibawa.
Baca Juga: Bom Bunuh Diri di Medan, Warga Harus Lepas Jaket Masuk Polres Bandung
Kontributor : Achmad Ali
Berita Terkait
-
Penangkapan Ivan Sugianto Dicurigai Pakai Stuntman, Mahfud MD: Itu Asli
-
Polisi Tegaskan Ivan Sugianto Asli yang Ditangkap: Bukan Stuntman
-
Rudi Simamora Ditangkap Atas Dugaan Penistaan Agama di Deli Serdang
-
Masinton Pasaribu Dilaporkan ke Polrestabes Medan, Apa Kasusnya?
-
Bongkar Pesta Seks Tukar Pasangan, Polisi Gerebek Villa Di Kota Batu, 7 Pria Dan 5 Wanita Ditangkap
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Terungkap Penyebab Kebakaran di UIN SATU Tulungagung
-
Kampung Narkoba di Surabaya Digerebek, 25 Orang Diciduk
-
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
-
Redaktur Eksekutif Suara.com Bagi Tips ke Siswa SMK Gresik Kembangkan Industri Kreatif
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir