SuaraJatim.id - Kecelakaan maut Bus Kramat Jati di KM 718.600/B di Ruas Tol Surabaya-Mojokerto yang menewaskan 2 penumpang diduga akibat sopir bus mengantuk. Kekinian, seluruh korban telah dilarikan ke tiga rumah sakit terdekat, yakni di RS. Citra Medika Mojokerto, RS. Anwar Medika Krian dan RS. Petrokimia Driyorejo Gresik untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
Wadirlantas Polda Jatim AKBP Pranatal Hutajulu menjelaskan, semula kendaraan Bus PO. Kramat Djati pada hari Selasa pukul 14.30 Wib berangkat dari Terminal Pulau Gebang Jakarta Timur di kemudikan oleh Masrur, lalu istirahat di RM. Singgalang Cikedung Subang Jabar.
"Saat nelanjutkan perjalan kembali, kemudian diganti sopir (2) Sdr. Hadi Rosidi sampai masuk akses tol Colok Madu Solo Jateng pukul 24.00 Wib di ganti lagi sama sopir (1) Sdr. Masrur dan istirahat di Rest Area RM. Utama Caruban Madiun," jelasnya, Rabu (27/11/2019).
Setelah istrihat, lanjut Budi, perjalanan kembali lanjut dengan pengemudi sopir 1. Pada perjalanan tersebut, kecepatan diperkirakan 100 km/jam arus lalu lintas sepi lancar.
"Setibanya di KM 718.600, tiba-tiba pengemudi merasa mengantuk lalu bus oleng ke kanan dan menabrak pembatas U-turn rantai yg berada di tenggah namun kendaraan masih melaju dan menabrak pembatas tol di jalur B lalu kendaraan masuk ke sawah milik warga," tegasnya.
Akibat dari kecelakaan tersebut, dari total 32 penumpang, meninggal 2 orang, luka berat 6 orang, luka ringan 13 orang dan sehat 11 orang.
"Saat ini aggota masih teus bekerja di lapangan," pungkasnya.
Kontributor : Achmad Ali
Baca Juga: Daftar Korban Kecelakaan Bus Kramat Jati, 2 Tewas
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Shio Paling Beruntung Besok 25 November 2025, Cuan Mengalir Deras
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
CEK FAKTA: Viral Program MBG Diganti Uang Tunai, Benarkah?
-
Hingga Akhir Oktober 2025, BRI Salurkan KUR Sebesar Rp147,2 Triliun pada 3,2 Juta Debitur
-
Petani Hilang Tinggal Kerangka di Hutan Temon Ponorogo, Topi Spiderman Pengungkap Identitas!
-
Posko Gunung Semeru Bakal Terpusat di Lumajang, Ini Usulan BNPB
-
BRI: Keamanan Nasabah Jadi Prioritas Utama, Hati-hati terhadap Pesan atau Tautan Mencurigakan