SuaraJatim.id - Sebanyak lima korban dari kecelakaan Bus Keramat Jati jurusan Jakarta-Bali yang sempat dibawa ke Rumah Sakit Petrokimia Driyorejo Gresik.
Meski begitu, Humas RS Petrokimia Tien Maroussiyah enggan memberikan data korban kecelakaan bus tersebut yang dirawat pada Rabu (27/11/2019).
"Kami merahasiakan data-data pasien kami, terutama untuk kondisi atau rekam medis mereka," ungkapnya.
Walau demikian, Tien mengemukakan ada beberapa korban yang dibawa ke RS Petrokimia Driyorejo.
Baca Juga: Kecelakaan Bus Kramat Jati, Polisi: Bus Masih Layak, Sopir Alami Microsleep
"Ada empat pasien dewasa dan satu anak kecil dari kecelakaan Bus di Tol Sumo. Untuk yang dewasa dua lelaki dan dua perempuan," ujarnya.
Tien menambahkan, ada satu korban meninggal yang saat dibawa ke RS Petrokimia Driyorejo keadaannya sudah mengkhawatirkan.
"Tadi ada korban yang keadaannya gawat. Pasien tersebut meninggal, dan saat ini sudah dibawa ke RS Anwar Medika, untuk diotopsi," katanya.
Sementara, menurut data yang dimiliki pihak RS Petrokimia, kekinian masih ada satu korban yang dirawat di rumah sakit tersebut.
"Ada satu, kebetulan keluarganya belum kesini," pungkasnya.
Baca Juga: Polisi Masih Kumpulkan Bukti untuk Menjerat Sopir Bus Kramat Jati
Selain di RS Petrokimia, korban diketahui dirawat di RS Anwar Medika dan RS Citra Medika, namun saat disambangi ke pihak humas masing-masing rumah sakit, tidak berada di tempat.
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia
-
Harga Gabah Kering Jatuh, DPRD Jatim: Panen Raya Terancam Tak Dinikmati Petani
-
Kasus Penahanan Ijazah Masuk Babak Baru, Wali Kota Surabaya Intruksikan Cek Semua Perusahaan