SuaraJatim.id - Meski memiliki perbedaan usia yang terpaut jauh, kisah cinta pasangan ini menjadi fenomenal lantaran perkenalan mereka terjadi di dalam hutan di kawasan Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
Kisah pernikahan Radi dengan Reda Vadela menjadi buah bibir warga di Kecamatan Mejayan beberapa waktu belakangan ini. Radi, kakek yang menduda berusia 70 tahun mempersunting pujaan hatinya Reda Vadela, janda 28 tahun yang ditinggal mati suaminya.
Bibit cinta mereka bersemi saat keduanya bertemu di Hutan Saradan empat bulan silam. Kala itu, Radi memiliki kesibukan menanam jagung di salah satu kawasan hutan tersebut.
"Saya bertemu Dela pertama kali di hutan Saradan. Saat itu saya sedang menanam jagung," kata Radi seperti diberitakan Solopos.com-jaringan Suara.com saat ditemui di rumahnya di Kelurahan Krajan, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun pada Kamis (28/11/2019).
Baca Juga: Bikin Geger Warga Madiun, Kakek Renta Nikahi Perempuan 28 Tahun
Saat itu, Radi ingat betul, terik matahari yang menyengat membuatnya dehidrasi. Pun di saat yang sama, bekal air minumnya telah habis hingga, akhirnya Radi memberanikan diri meminta minuman kepada Dela.
Dari seteguk air itu, Radi memulai perkenalan dengan Reda dan intensif berkomunikasi. Tak lupa, Radi meminta alamat perempuan itu. Buah komunikasi yang intensif tiap malam minggu pun menghasilkan hubungan yang tak biasa, hingga akhirnya Radi memberanikan diri melamar sang pujaan hatinya.
Radi langsung menemui orang tua Dela di rumahnya di Desa Sugihwaras, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun.
"Saya setiap malam Minggu biasanya main ke rumahnya. Kalau bahasa anak sekarang ngapeli. Saya ya cuma main di rumahnya saja," ujar dia.
Pun hingga akhirnya, pria yang sudah menikahi sembilan wanita ini memberanikan diri untuk menikahi Dela. Keinginan untuk membina rumah tangga bersama sang kekasih disambut dengan tangan terbuka oleh Dela.
Baca Juga: Kisah Cinta Beda Usia, Wanita Umur 24 Dinikahi Pria 79 Tahun
Wanita yang sudah menjanda satu setengah tahun itu pun menerima pinangan kakek Radi.
"Pernikahan ini sudah direstui orang tua saya. Orang tua saya menyerahkan sepenuhnya kepada saya," kata Dela.
Ia membenarkan pertemuannya dengan kakek Radi pertama terjadi pada empat bulan lalu di hutan Saradan. Kala itu, ia sedang mencari kayu di hutan untuk dijual.
"Pekerjaan saya ya memang mencari kayu bakar. Saya sedang mencari kayu di hutan kemudian lihat Mbah Radi. Saat itu ya belum ada rasa apa-apa," katanya.
Reda yang mengenyam pendidikan hingga lulus sekolah dasar ini mengaku bahagia dinikahi Radi. Menurutnya, Radi merupakan sosok yang penuh tanggung jawab dan lebih dewasa.
"Saya menyukainya karena sopan dan lebih dewasa. Itu yang membuat saya cinta," ujarnya.
Berita Terkait
-
Rahasia Kota Gadis, Ini 6 Kuliner Madiun yang Bikin Wisatawan Asing Ketagihan
-
Jangan Cuma Brem, Ini 7 Kuliner Khas Lebaran yang Bikin Madiun Istimewa
-
Rekomendasi Wisata di Madiun untuk Libur Lebaran 2025 Lengkap: Ada Alam, Sejarah, Hingga Keluarga
-
Rezeki Ramadan: Produsen Kolang-Kaling Madiun Ketiban Berkah Harga Naik 2x Lipat!
-
4 Rekomendasi Tempat Bukber Hits di Madiun: Rasa Autentik, Suasana Asyik!
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia
-
Harga Gabah Kering Jatuh, DPRD Jatim: Panen Raya Terancam Tak Dinikmati Petani
-
Kasus Penahanan Ijazah Masuk Babak Baru, Wali Kota Surabaya Intruksikan Cek Semua Perusahaan