SuaraJatim.id - RSUD Pacitan, Jawa Timur mendadak heboh pada Senin (23/12/2019) karena ulah Warsino (17), pemuda pengidap gangguan jiwa yang membawa kabur mobil ambulans milik rumah sakit tersebut.
Direktur RSUD Pacitan, Dr Imam Darmawan menyampaikan, peristiwa itu terjadi pada pukul 06.00 WIB. Saat itu, salah satu staf RSUD Pacitan sedang memanaskan mesin mobil ambulans di area parkir. Kemudian datanglah Warsino yang mengaku ingin bertemu dirinya.
"Katanya mau minta uang buat naik angkot pulang. Terus dikasih uang," kata Imam seperti dikutip timeindonesia.co.id--jaringan Suara.com, Selasa (24/12/2019).
Bukannya pulang naik angkot, Warsino justru masuk ke mobil ambulans saat petugas lengah. Lantaran kunci mobil belum dicabut, pemuda itu langsung mengendarai ambulans itu meninggalkan rumah sakit.
Aksi pengejaran pun terjadi. Satpam RSUD Pacitan dan petugas dari Polsek Punung berusaha mengadang. Namun, pelaku masih bisa lolos, sebelum akhirnya mobil ambulans yang dikemudikan Warsino itu menabrak pengguna jalan dan terguling.
Kapolsek Punung, Iptu Suluri, saat dikonfirmasi menjelaskan, anggotanya berhasil menangkap pelaku yang membawa kabur ambulans RSUD Pacitan jenis minibus berpelat dasar merah dengan Nopol AE 1207 XP.
"Saat pengejaran, pelaku sempat menyerempet pengendara motor. Namun tidak terjadi hal yang fatal. Akhirnya, mobil ambulans tersebut oleng dan terguling. Di situlah kami bisa menangkap pelaku. Setelah dibawa dulu ke Polsek Punung, akhirnya pelaku dan barang bukti mobil ambulans kami serahkan ke Polres Pacitan pengembangan pemeriksaan," kata Punung.
Berdasar informasi yang diperoleh, Warsino mengalami gangguan jiwa, dan belum lama pulang dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ). Karena kambuh lagi, pihak keluarga membawanya ke paranormal yang ada di Desa Losari, Kecamatan Tulakan, Pacitan.
Tapi, Warsino kabur dari tempat perawatannya dan naik angkot menuju ke RSUD Pacitan. Kemudian dia membawa kabur mobil ambulans milik rumah sakit sehingga harus berurusan dengan petugas Polres Pacitan.
Baca Juga: Warga Tomang Dibunuh saat Keluar Rumah, Polisi: Bukan Tawuran Tapi Dibegal
Terkait kasus ini, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mendalami peristiwa tersebut.
"Kami masih mengadakan penyelidikan dan juga masih kami konfirmasi dengan pihak rumah sakit. Barang bukti berupa mobil ambulans RSUD Pacitan diamankan dulu di Polres Pacitan," kata Kanit Lakalantas Polres Pacitan, Ipda Amrih Widodo.
Berita Terkait
-
Keren, Deretan Mobil di Makassar Membelah Rapi Beri Jalan Ambulans
-
Tersangka Idap Gangguan Jiwa, Kasus Perobek Alquran Tetap Jalan Terus
-
Hasil Tes Kejiwaan: Perobek Alquran di Tasikmalaya Idap Skizofrenia
-
Piala Merak 2019 untuk Suara.com, Waspada Gangguan Jiwa Pada Jurnalis
-
Cegah Gangguan Jiwa, Jurnalis Wajib Lakukan Me Time dan Ikut Gathering
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
130 Tahun BRI, Raden Bei Aria Wirjaatmadja Perintis UMKM dan Holding Ultra Mikro
-
Gubernur Khofifah Terima Penghargaan Katalis Talenta AI SMA/SMK dari ITS Surabaya
-
Kronologi Polisi Tembak Mati Pembacok Anggota Polres Lumajang, Melawan Pakai Celurit!
-
75 Anak di Jatim Terinfeksi HIV, Legislatif: Ini Alarm Keras
-
Berkat Pembekalan Rumah BUMN BRI Solo, Batik Malessa Kini Dikenal Masyarakat Luas