SuaraJatim.id - Sebanyak 199 orang di Jember, Jawa Timur, dilarikan ke puskesmas akibat keracunan ikan bakar jenis tongkol ketika merayakan malam tahun baru 2020.
Banyaknya korban keracunan itu membuat Dinkes Jember menetapkan status Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Biasa (SKD KLB) keracunan makanan ikan tongkol
“Kami masih lakukan penyelidikan epidemiologi untuk mencari dugaan penyebab keracunan,” ujar Kepala Dinkes Jember Dyah Kusworini seperti diberitakan Jatimnet.com, Rabu (1/1/2020).
Sementara itu, Puskesmas Arjasa, yang menjadi salah satu rujukan perawatan korban keracunan telah menerima sembilan pasien. Mereka dilarikan ke puskesmas tersebut beberapa saat setelah malam pergantian tahun baru.
“Mereka mengalami gejala keracunan seperti sesak napas, pusing, mual dan muntah,” tutur Rofi'i, salah satu perawat piket di Puskesmas Arjasa. Dari jumlah tersebut, dua di antaranya harus dirawat inap. Usai mendapat perawatan intensif, kondisi korban keracunan sudah membaik dan bisa pulang.
Meski sudah diperbolehkan pulang, petugas medis akan mengunjungi rumah pasien lantaran gejala keracunan terjadi secara meluas.
“Kami mengambil spesimen berupa ikan tongkol yang dikonsumsi korban, untuk dilaporkan ke Dinas Kesehatan Jember,” Rofi'i menambahkan.
Sejauh ini belum dapat dipastikan penyebab rinci keracunan massal di berbagai titik yang ada di Jember itu.
Namun dari laporan yang disampaikan Polsek Arjasa menyebutkan korban keracunan banyak membeli ikan tongkol di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Puger. Kawasan Selatan tersebut menjadi sentra ikan laut yang memasok Jember dan kota di sekitarnya.
Baca Juga: Penjual Bubur Ungkap Kejanggalan Insiden Keracunan Massal di Pandeglang
Dinkes Jember juga mengimbau warga untuk lebih berhati-hati memilih ikan yang akan dikonsumsi. Secara kasat mata, ikan segar dan tidak mengandung pengawet bisa dilihat dari kondisi insang, mata, daging dan sisik serta aroma.
Ikan segar memiliki insang yang berwarna merah segar cenderung merah muda; tidak kusam kecoklatan dan tidak tertutup lendir. Bagian mata terlihat terang dan jernih. Daging juga berwarna terang, kokoh dan agak kenyal.
Jika ditekan, akan kembali ke keadaan semula. Selain itu, sisik berkilau, terang dan bersih serta tidak memudar. Aroma segar seperti air bersih atau air asin.
Berita Terkait
-
Kembang Api Hiasi Langit Jakarta
-
Diajak Jokowi ke Gedung Agung, Bocah-Bocah Antre Selfie di Malam Tahun Baru
-
Meriah, Malam Tahun Baru di Titik Nol Malioboro
-
Dagangan Pedagang di Malioboro Terinjak Pengunjung, Jokowi Beri Ganti Rugi
-
Malam Tahun Baru, Pengunjung Malioboro Terluka Kena Percikan Kembang Api
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
- Siapa Brandon Scheunemann? Bek Timnas Indonesia U-23 Berdarah Jerman yang Fasih Bahasa Jawa
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Nissan 3 Baris Mulai Rp50 Jutaan, Pas untuk Keluarga
Pilihan
-
Mentan Amran Sebut Ada Peluang Emas Ekspor CPO RI ke AS usai Kesepakatan Tarif
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
-
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Arab Saudi dan Irak di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia
-
BREAKING NEWS! Drawing Tuntas, Timnas Indonesia Hadapi Dua Negara Ini
-
LIVE REPORT Drawing Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Lawan Siapa?
Terkini
-
Check-Up Rutin: Investasi Kesehatan untuk Cegah Kanker
-
Tren Skincare Anti-Aging 2025: Dari Serum Retinol hingga Perawatan Laser, Apa yang Paling Efektif?
-
Rahasia Hubungan Intim Suami Istri dalam Islam: Ibadah Bernilai Pahala & Tips Lengkapnya
-
Gen Z Lelah Cari Kerja? Profesi Zaman Dulu Kembali Jadi Incaran, Ini Daftarnya
-
Tahun ke-6 Berjalan, Gubernur Khofifah Kembali Gulirkan Pemutihan Pajak Kendaraan Mulai 14 Juli