Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Rabu, 08 Januari 2020 | 15:13 WIB
Rumah orang tua Reynhard Sinaga di Jalan Dahlia No 16 RT 03/11, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok. [Suara.com/Supriyadi]

SuaraJatim.id - Keluarga Reynhard Sinaga yang diketahui beralamat di RT 01/RW 05 Kelurahan Beji, Kota Depok dikenal tertutup oleh warga. Padahal, lingkungan wilayah tersebut merupakan tempat Reynhard tinggal semasa sekolah di Depok.

Hal itu diungkapkan ketua RT 01 RW 05, Rahmat Sugianto. Ia mengatakan, selama tinggal di lingkungan tersebut, orang tua Reynhard juga jarang sekali bersosialisasi dengan warga sekitar. Bahkan, ia mengaku belum pernah berbicara dengan ayah Reynhard.

"Hanya sama ibunya (istrinya) pernah, cuma tidak lama, sama seperti orang kayak lainnya, tidak banyak ngomong," kata Rahmat di kediamannya kepada wartawan pada Rabu (8/1/2020).

Saat Reynhard kecil, Rahmat mengaku selama itu keluarga tersebut juga jarang terlihat. Jadi tidak tahu perkembangan keluarga mereka.

Baca Juga: Berita Melenceng Reynhard Berpotensi Jadi Bahan Bakar Sentimen Anti-LGBT

"Enggak pernah berkumpul dengan warga ketika ada acara RT," ucapnya.

Bahkan, ia menyebut keluarga tersebut hanya menumpang alamat di situ. Sedangkan tempat tinggalnya ada di wilayah lain.

"Tidak pernah bergaul dengan warga, keluarga eksklusif, bisa dibilang alamatnya saja di sini, merekanya tinggal di tempat lain," kata dia.

Namun, diakuinya, hingga lulus kuliah, Reynhard tercatat masih tinggal bersama orang tuanya di lingkungan tersebut. Dan setelah Keluarga Orang Tua Reynhard pindah ke Kecamatan Pancoran Mas, rumah itu diisi kerabat SS.

"Sampai sekarang enggak pernah lihat," ucapnya.

Baca Juga: Media - Media Indonesia Dikritik karena Berita Melenceng Reynhard Sinaga

Sementara itu, seorang jemaat gereja yang tempat tinggalnya tak jauh dari rumah keluarga tersebut, Parulian, mengaku mengenal ayah Reynhard sebagai pebisnis properti. Tak hanya itu, orang tuanya pemilik bank perkreditan rakyat (BPR) yang memiliki cabang hampir di seluruh Indonesia.

"Saya dapat informasi ayahnya juga pensiunan PNS yang merupakan pejabat di PU. Saya enggak tahu, apakah mantan pejabat di PU DKI Jakarta atau mantan pejabat Kementerian PU."

Setelah pensiun, ayahnya berbisnis properti dan membangun rumahnya yang cukup mewah bak istana di kawasan elite Depok Lama, di tengah-tengah Kota Depok. Kata dia, ayah Reynhard membuka bisnis gedung pertemuan dan Rumah Duka Berbahagia di dalam lingkungan rumahnya yang cukup luas.

"Nama, Ronatama itu singkatan keempat nama anak-anaknya Ronatama juga memiliki arti datang kebaikan," katanya.

Untuk diketahui, Reynhard Sinaga divonis hukuman penjara seumur hidup oleh Pengadilan Manchester karena melakukan pemerkosaan sebanyak 193 kali dengan korban pria. Pemerkosaan tersebut dilakukan Reynhard di apartemennya yang berada di Kota Manchester, Inggris.

Kontributor : Supriyadi

Load More