SuaraJatim.id - Imbas viral hoaks bakso berbahan daging tikus yang merugikan pemilik warung bakso di Desa Kedongmaron, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun ternyata belum usai. Viralnya video hoaks tersebut ternyata juga berdampak pada pemilik usaha pembuatan bakso di Kabupaten Nganjuk.
Sugeng sang pemilik bakso di Desa Kedongmaron mengaku mengambil bakso dari salah satu pembuat makanan berbahan dasar daging tersebut di Kabupaten Nganjuk.
Pemilik usaha pembuatan bakso di Nganjuk, Nanang Setiawan, mengaku memang selama ini Sugeng memang mengambil bakso produksinya lewat pedagang yang ada di Saradan, Kabupaten Madiun. Namun setelah video hoaks bakso tikus viral di media sosial, omzet penjualannya menurun drastis.
Jika awalnya omzet penjualan baksonya berada di angka Rp 25 juta per hari, kini hanya mampu Rp 12 juta. Bahkan, penurunan omzet tersebut masih terus dirasakan hingga sekarang, meski perekam dan pengunggah video tersebut menyatakannya hoaks alias bohong.
Baca Juga: Imbas Video Hoaks Bakso Tikus, Warung Sugeng Sepi, Hanya Jual Tiga Mangkok
“Sampai sekarang masih dirasakan. Permintaan cukup lenggang sejak adanya video itu. Di Nganjuk dan daerah Jombang, isu bakso daging tikus ini masih viral dan diperbincangkan, ini sangat merugikan saya,” jelasnya seperti diberitakan Solopos.com-jaringan Suara.com pada Selasa (4/2/2020).
Bakso produksi Nanang, selama ini memang untuk memenuhi kebutuhan pedagang bakso di berbagai daerah sekitar, seperti Nganjuk, Jombang, hingga Kediri.
Akibat munculnya isu sensitif tersebut, Nanang langsung merasakan dampaknya.
“Saya sampaikan terima kasih kepada Kapolres Madiun karena telah bergerak cepat dan menguji produk bakso saya. Ternyata hasilnya negatif dari daging tikus, boraks, dan formalin,” katanya.
Nanang yang juga menjadi Ketua Paguyuban Pedagang Bakso di Nganjuk, meminta kepada masyarakat agar tak langsung memvonis dan menyebar hoaks bakso tikus.
Baca Juga: Pelaku Penyebar Video Hoaks Bakso Tikus Minta Maaf, Begini Ceritanya
“Saya minta kepada masyarakat untuk tidak mudah memvonis dan menyebar berita bohong soal bakso tikus. Kasihan para pedagang bakso."
Berita Terkait
Terpopuler
- Kemarin Koar-koar, Mertua Pratama Arhan Mewek Usai Semen Padang Tak Main di Liga 2
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
- Resmi! Bek Liga Inggris 1,85 Meter Tiba di Indonesia Akhir Pekan Ini
- Rekomendasi Aplikasi Penghasil Uang Resmi Versi Pemerintah Mei 2025, Dapat Cuan dari HP!
- Lesti Kejora Dipolisikan karena Cover Lagu Yoni Dores, Ariel NOAH Pasang Badan: Kenapa Dipidanakan?
Pilihan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik 2025, Anti Aging Auto Bikin Glowing
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP di Bawah Rp5 Juta, Layar AMOLED Lensa Ultrawide
-
5 Rekomendasi HP Xiaomi Rp 1 Jutaan dengan Spesifikasi Gahar Terbaik Mei 2025
-
7 Rekomendasi Mobil Seken Murah, Hemat Bensin Tak Khawatir Rawat Mesin
-
4 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta: Irit Bahan Bakar, Kabin Longgar
Terkini
-
BRI Hadir di GFL Series 3, Bukti Nyata Komitmen Ikut Membina Generasi Muda
-
Tinjau Normalisasi Sungai di Pamekasan, Gubernur Khofifah Pastikan Daya Tampung Air Kembali Normal
-
Saldo DANA Gratis Langsung Cair, Klaim Link DANA Kaget Hari Ini
-
Bagi-bagi 3 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini, Buruan Klaim! Berpeluang dapat Rp149 Ribu
-
Jadi Sumber Ekonomi, Sampah Bisa Dilacak dan Menghasilkan Uang