SuaraJatim.id - Seorang gelandangan tewas mendadak di ruang tunggu kantor agen tiket perusahaan otobus (PO) Harapan Jaya, Jalan Semeru No 54, Kota Kediri, siang tadi. Gelandangan itu tanpa identitas.
Tetiba sang gelandangan tersungkur dari tempat kursi. Kapolsek Mojoroto, Kompol Sartana, menjelaskan kejadian ini berawal saat korban datang ke kantor agen tiket PO Harapan Jaya, Jalan Semeru No 54 Kota Kediri, sekitar pukul 04.30 WIB. Kedatangannya untuk beristirahat.
Nah, gelandangan ini kedapatan kerap meludah di lantai dan mengganggu penumpang bus. Akhirnya salah satu karyawan PO Harapan Jaya menyapa dan mencoba menegur korban, namun teguran itu tak digubris oleh korban.
"Sekitar pukul 10.00 WIB saksi (karyawan PO) menyapa korban supaya pindah dari kursi tersebut, karena korban pada saat itu sering meludah ke lantai menggangu penumpang," jelas Sartana, Minggu (22/3/2020).
Baca Juga: Driver Ojek Online Tewas di Kost Jalan Kancil, Dicurigai Kena Corona
"Korban hanya menganggukkan kepala namun tidak pergi. Kemudian saksi kembali masuk ke dalam kantor agen tiket, sekitar 15 menit kemudian saksi mengetahui korban yang awalnya duduk di kursi tersungkur," imbuhnya.
Setelah mendapat laporan mengenai kejadian ini, jajaran Polsek Mojoroto mendatangi lokasi sekitar pukul 12.30 WIB. Pascadilakukan identifikasi, petugas tidak menemukan bekas penganiayaan di tubuh korban.
"Mr X tidak ada identitas atau tunawisma, diperkirakan berusia 65 tahun," papar Sartana.
"Tidak ada tanda aniaya dan tidak ada tanda-tanda kekerasan. Menurut saksi (karyawan PO) korban mempunyai (riwayat) sakit gula dan di kakinya ada luka lama. Jenazah sekarang dikirim ke RS Bhayangkara," tutupnya.
Kontributor : Usman Hadi
Baca Juga: Tenggak Alkohol Palsu Demi Hindari Corona, 194 Warga Iran Tewas Keracunan
Berita Terkait
-
Profil dan Pendidikan Hanindhito Himawan, Bupati Kediri Dulu saat Lahir Ditemani Anies Baswedan
-
Maarten Paes Tiba Duluan, Respon Kocak Netizen: Mampir Kediri Dulu, Makan Tahu Takwa
-
Tampil Menawan, 2 Anak Emas Luis Milla Ini Punya Kans Diboyong Shin Tae-yong?
-
Tanpa Proses Naturalisasi! Gol Indah Pemain Berdarah Manado Ini Jawab Kebutuhan Striker Timnas Indonesia
-
Jamu Persik Kediri, Bernardo Tavares Ungkap Misi Spesial Milik PSM Makassar
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
Terkini
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik
-
Banjir Bandang di Ponorogo: Akses Jalan Putus, Warga Harus Dievakuasi
-
Bawaslu Jatim Minta Hormati Masa Tenang: Jangan Ada Pengumuman Hasil Survei
-
Pesan Penting Said Abdullah untuk Kader PDIP Jatim di Masa Tenang