SuaraJatim.id - Warga Jember, Jawa Timur masih nekat menggelar pesta penikahan di tengah wabah virus corona. Padahal pesta pernikahan dilarang karena berpotensi menularkan virus corona.
Polisi pun membubarkan pesta pernikahan di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Warga masih menganggap virus corona belum menyerang desa mereka.
Ada dua pesta nikah yang diintervensi polisi, yakni di Dusun Benteng, Desa Sidomekar, Kecamatan Semboro dan di Desa Jatisari, Kecamatan Puger. Pesta nikah di Semboro dibubarkan pada Rabu (25/3/2020) malam. Sementara, untuk pesta nikah di Puger, belum sempat diselenggarakan, karena polisi mendatangi empu hajat saat memasang tenda pesta dan meminta agar pesta tak diselenggarakan.
Polisi sempat memohon maaf kepada keluarga mempelai dan tuan rumah.
Baca Juga: Dapat Ucapan Ultah dari Anak, Rey Utami: Doakan Cepat Lulus Sekolah
“Keadaan yang membuat kami harus melakukan tindakan tegas terhadap kegiatan yang mengumpulkan orang banyak,” jelas Kepala Kepolisian Sektor Semboro Inspektur Satu Fatur, Kamis (26/3/2020).
Menurut Fatur, mayoritas warga desa menilai corona bukan persoalan serius.
“Kalau pakai bahasa guyonan, mereka bilang coronanya tidak sampai Semboro. Hanya di Jakarta dan Bandung. Kebanyakan mereka tidak paham. Dikira corona ditularkan oleh persentuhan dengan orang yang sakit di rumah sakit,” katanya.
“Sebenarnya kami juga kasihan, jujur saja. Tapi kami melaksanakan tugas, mementingkan keselamatan bangsa kita,” tambah Fatur.
Selain membubarkan pesta pernikahan, polisi juga menutup sejumlah tempat keramaian seperti tempat biliar, kafe, dan warung kopi. Selain itu, polisi juga meminta kepada warga Semboro untuk menunda pengajian dan kegiatan karang taruna.
Baca Juga: Stok APD di RS Sardjito Menipis, Humas: Tak Ada Resiko Tak Perlu Periksa
“Untuk sosialisasi, kami hampir tiap hari, mulai dari imbauan dan pemasangan maklumat Kapolri. Tapi namanya manusia, kesadaran beda-beda. Tapi apapun alasannya, kami bubarkan kegiatan tersebut,” kata Fatur.
Berita Terkait
-
Wakil Bupati Sidoarjo Cerita Detik-detik Kubur Jenazah Positif Corona
-
Imbas Covid-19, Perayaan Hari Kemerdekaan Yunani Dibatalkan
-
Waspadai Penyebaran Virus Corona, Pemain Bhayangkara Jalani Tes Kesehatan
-
Aplikasi Asuransi Ini Beri Rp 50 Juta untuk Pasien Meninggal karena Corona
-
Ini 'Perang' yang Terjadi saat Sistem Imun Bertemu Virus Corona
Terpopuler
- AFC Pindah Tuan Rumah Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke Thailand
- Rekomendasi 21 Mobil Toyota Rush Bekas di Bawah Rp100 Juta, Ini Daftar Harganya
- 5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon RAM Besar, Terbaik Juni 2025
- 3 Rekomendasi Mobil Bekas Spek Gaji UMR: Sedan Nyaman yang Ramah di Kantong dan Anti Riba
- 6 Rekomendasi Mobil Keluarga Mewah, Fitur Premium Harga 10X Lebih Murah dari Alphard
Pilihan
-
BYD Kurangi Produksi Mobil, Strategi Perang Harga Jadi Bumerang?
-
Kenapa Danantara Suntik Modal Garuda Rp6,65 Triliun yang Sedang Alami Masalah Keuangan?
-
Kritik Pedas usai Danantara Suntik Modal Rp6 T ke Garuda: Sakit Jantung Tapi Obatnya Sakit Kulit!
-
IPO COIN Terganjal Status Andrew Hidayat yang Pernah Suap Kader PDIP soal Tambang
-
Gelandang Keturunan Guinea Akhirnya Berseragam Merah Putih, Pernah Dihargai Rp1,738 Triliun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Ulang Tahun, Kabar Terdepan Gaungkan Misi Besar dari Bumi Majapahit
-
Dukung Program Prioritas Pemerintah, BRI Salurkan KPR Subsidi bagi MBR
-
7 Pantangan Malam 1 Suro untuk Weton Tulang Wangi: Biar Tidak Celaka!
-
Tak Kebagian Bansos? Segera Klaim Link Saldo DANA Kaget Ini, Rezeki Bisa Datang dari Klik Saja!
-
10 Rekomendasi Tempat Liburan Terbaik di Jawa Timur: Dari Gunung Megah hingga Pantai Eksotis