SuaraJatim.id - Pemerintah Kabupaten Jember menaikkan status darurat menjadi kejadian luar biasa (KLB) virus corona atau Corona virus disease (COVID-19). Status ini naik setelah satu pasien dalam pengawasan (PDP) dinyatakan positif terjangkit virus corona di wilayah setempat.
Berdasarkan data dari Tim Satgas Penanganan COVID-19 Jember hingga 27 Maret 2020 tercatat jumlah pasien positif terpapar virus corona sebanyak satu orang, sembilan pasien dalam pengawasan (PDP), dan 140 orang dalam pemantauan (ODP).
"Satu pasien dinyatakan positif terjangkit virus corona, sehingga status Jember naik menjadi KLB COVID-19," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Jember sekaligus Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Jember Gatot Triyono di Jember, Jumat (27/3/2020) malam.
Sebanyak sembilan PDP tersebut dengan rincian satu orang dinyatakan negatif, satu orang meninggal dunia (hasil rapid tes negatif) dan tujuh orang dalam perawatan isolasi di Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi Jember. Dari tujuh yang dirawat tersebut, satu di antaranya dinyatakan positif terjangkit COVID-19.
"Status positif itu diketahui setelah pemeriksaan spesimen di laboratorium kesehatan keluar dan kebijakan lebih lanjut pascapenetapkan KLB COVID-19 di Jember masih menunggu rapat koordinasi lebih lanjut," katanya.
Satu pasien positif tersebut tinggal di Kecamatan Kaliwates dan sudah dua tahun tinggal di Kabupaten Jember, serta menjalani perawatan isolasi di RSD dr Soebandi Jember sejak yang bersangkutan berstatus PDP.
"Saya mengimbau masyarakat tidak panik dan mematuhi imbauan pemerintah untuk berdiam diri di rumah dan menerapkan perilaku hidup bersih, serta social distancing saat berada di luar rumah," ujarnya.
Pemprov Jatim mengumumkan Kabupaten Jember termasuk zona merah di peta sebaran COVID-19 Pemprov Jatim yang dikeluarkan per 27 Maret 2020 karena satu pasien dinyatakan positif terjangkit virus corona. (Antara)
Baca Juga: Ajudan Wakil Gubernur Sumatera Utara Positif Virus Corona
Berita Terkait
-
Ajudan Wakil Gubernur Sumatera Utara Positif Virus Corona
-
Berstatus PDP Corona, Anggota DPR Fraksi PDIP Imam Suroso Meninggal Dunia
-
Pemprov DKI Terima Bantuan Bilik Disinfektan Model Terowongan
-
Dari Masker Hingga Bilik Sterilisasi, Bantuan untuk Tenaga Medis Jakarta
-
Gubernur se-Jawa Kompak Larang Mudik saat Wabah Corona, Minus Banten
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Jembatan Kutorejo Nganjuk Siap Dibuka! Kapan Warga Bisa Melintas?
-
Rejeki Nempel! Cek 5 Link ShopeePay Gratis Akhir Pekan Ini, Siapa Cepat Dia Dapat
-
BRI dan UMKM Desa Wujudkan Ekonomi Inklusif Lewat Desa BRILiaN
-
Ramalan Master Ong: 8 Shio Ini Bakal Banjir Cuan Mendadak di Akhir Tahun 2025, Kamu Termasuk?
-
Peluang Cuan Rp259 Ribu! Ini Dia 4 Link DANA Kaget Terbaru, Jangan Sampai Ketinggalan