SuaraJatim.id - Rumah penghina Nabi Muhammad dikepung puluhan orang dari ormas Islam. Mereka tidak terima pemuda asal Surabaya menghina Nabi Muhammad dengan mengubah lirik lagu berujul Aisyah.
Mereka tidak terima dengan penghinaan yang dilakukan pemuda berinisial B yang mengatakan Nabi Muhammad minum anggur merah yang merupakan minuman beralkohol yang dilarang agama. Beruntung, saat terjadi pengepungan, pihak kepolisian Polrestabes Surabaya melakukan penangkapan terhadap B untuk dimintai keterangan perihal maksud syair lagu yang diubah dan diunggah ke media sosial (Medsos) Instagram.
Saat B dibawa ke Mako Polrestabes Surabaya, puluhan massa dari ormas terus saja meneriakkan takbir dan salawat Nabi. Tak ada perlawanan dari pemuda tersebut.
"Pada saat penangkapan, terduga pelaku tidak melakukan perlawanan. Langsung dibawa petugas menggunakan mobil," terang Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Iptu Arief Rizky Wicaksana saat dihubungi Kamis (16/4/2020).
Baca Juga: Mendag Pastikan Beras Tak Akan Langka di Saat Pandemi Corona
Kekinian, penyidik masih melakukan pendalaman. Hal tersebut untuk mengetahui tujuan dan motif pemuda itu membuat video penghinaan yang sengaja dibuatnya.
"Kita masih dalami rekan-rekan semua. Nanti perkembangannya kita kabarin ya," tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, Seorang pemuda di Surabaya dibekuk polisi usai videonya yang dianggap menghina Nabi Muhammad viral di sosial media. Melansir video yang diunggah akun Instagram ndorobeii (16/4/2020), pemuda ini merekam dirinya tengah menyanyikan lagu Aisyah Istri Rasulullah dengan mengubah liriknya.
"Manisnya cintamu dengan nabi, dengan baginda kau pernah minum anggur merah," lantun pemuda tersebut.
Ia juga menunjukkan segelas minuman yang diduga adalah anggur merah. Unggahannya tersebut sempat viral sehingga membuat kepolisian turun tangan. Ia pun dibekuk kepolisian Surabaya karena aksinya yang dianggap menghina Nabi Muhammad tersebut.
Baca Juga: Telegram Mabes Polri: Bersiap Hadapi Kerusuhan di Tengah Wabah Corona
Dalam rekaman video pembekukannya, pemuda ini dengan tangan terborgol dituntun menuju mobil polisi. Warga yang menunggunya di luar rumah pun meneriakkan takbir atas penangkapan pemuda ini.
Berita Terkait
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Profil Jaiden Law, Winger Keturunan Surabaya Kelahiran Sydney yang Bakal Trial di Klub Spanyol
-
Rayhan Hanan Buka-bukaan Soal PR Besar Persija Jakarta, Optimis Bangkit?
-
BRI Liga 1: Imbangi Persija, Misi Persebaya Surabaya Masih Belum Tuntas?
-
Wawali Surabaya Dilaporkan Polisi! Gara-Gara Bela Pekerja yang Ijazahnya Ditahan?
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Kabar Duka, Hotma Sitompul Meninggal Dunia
- HP Murah Oppo A5i Lolos Sertifikasi di Indonesia, Ini Bocoran Fiturnya
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Berikut Ini Kisah Sukses Bening by Helena Bersama BRI
-
Gubernur Khofifah Komitmen Bangun Moderasi Beragama Diajarkan Sejak Dini, Jaga Sinergi dengan BNPT
-
Puluhan Mantan Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Resmi Lapor Polisi
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia