SuaraJatim.id - Bupati Jember Faida menyurati DPRD Jember, Jawa Timur, terkait realokasi dan refocusing anggaran untuk penanganan wabah virus corona Covid-19. Namun Pemkab dan DPRD belum akur soal penanggulangan wabah virus corona ini.
Ketua DPRD Jember Itqon Syauqi menjelqskan surat tersebut tertanggal 14 April 2020.
“Isinya tentang implementasi keputusan bersama Mendagri dan Menteri Keuangan, yang dalam surat itu ada hasil rasionalisasi refocusing penanganan Covid-19,” katanya, Kamis (16/4/2020) malam.
Total anggaran yang direalokasi lebih dari Rp 479 miliar. Dengan rincian Rp 310 miliar untuk penanganan kesehatan, Rp 81 miliar untuk penanganan dampak ekonomi, Rp 87 miliar untuk penyediaan jaring pengaman sosial.
“Di poin ketiga surat itu disebutkan, penyesuaian pendapatan daerah dan rasionalisasi belanja terlebih dulu melakukan perubahan kepala daerah tentang penjabaran APBD 2020 dengan pemberitahuan kepada DPRD,” kata Itqon.
Itqon bingung menanggapi surat itu.
“Surat ini ditujukan DPRD Jember tapi di satu sisi kami tidak diberi lampiran rincian anggaran. Kami mau mengawasinya bagaimana? Atau memang bupati tidak ingin mengawasi itu?”
DPRD Jember meresponnya dengan mengirimkan surat ke Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Rencananya surat itu akan dikirimkan pekan ini juga. Itqon menolak memberitahu rincian isi surat itu.
“Masih dikoreksi,” katanya.
Baca Juga: PMI Jakarta Mulai Kerahkan Ambulan, Angkut Pasien Positif Corona
Yang terang, menurut Itqon, DPRD Jember sama sekali tidak diajak berdiskusi oleh bupati terkait realokasi anggaran itu.
“Yang bisa kami lakukan menyampaikan apa adanya ke mendagri dan gubernur bahwa DPRD tidak bisa mengawasi secara mendalam,” jelasnya.
Wakil Ketua DPRD Jember Ahmad Halim menyatakan, refocusing anggaran hanya sepihak. “Kami tidak dilibatkan,” katanya. Hal ini akan disampaikan kepada mendagri dan gubernur,” katanya.
Berita Terkait
-
46 Tenaga Medis RSUP Dr Kariadi Positif Covid-19, Ini Kata Gubernur Jateng
-
Prediksi 8.000 Warga Akan Kena Corona, Anies Buat Tempat Isolasi di GOR
-
Ternyata Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Sempat Positif Covid-19, Ini Ceritanya
-
Dampak PSBB di Jakarta, Angkot Sepi Penumpang
-
Wapres Ma'ruf Menyayangkan Masih Ada Warga Tolak Jenazah Covid-19
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Satu Keluarga Tertimbun Longsor di Trenggalek, 4 Meninggal Dunia
-
Malam Minggu Gak Bikin Kantong Kering, Ini Link DANA Kaget Buat Pacar Tersayang
-
Ngeri! Longsor 3 Kali Terjadi di Tulungagung, Akses Utama ke Trenggalek Tertutup
-
Cuma Modal Klik! Raih Cuan Rp 235 Ribu dari DANA Kaget, Ini Linknya
-
Keracunan Susu di Surabaya: 6 Siswa SD Dilarikan ke Puskesmas!