SuaraJatim.id - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menolak menanggapi rencana Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang baru saja disetujui oleh Kementerian Kesehatan. Bahkan wajah Risma mendadak ketus saat ditanya wartawan.
Wartawan menemui Risma di Balai Kota Surabya, Selasa (21/4/2020) sore. Tepatnya di halaman Balaikota Surabaya seusai melakukan teleconference.
"PSBB kan sudah disetujui oleh Kemenkes, untuk persiapan Surabaya bagaimana?," begitu tanya wartawan.
Sayangnya, awak media tidak mendapatkan jawaban untuk masalah PSBB ini.
"Sudah seperti yang dilakukan Surabaya, pasar harus pakai masker, jaga jarak sudah dipasang protokolnya, pakai masker," ujar Risma.
Selain itu, Risma hanya menjelaskan perihal edaran, yang sempat dikeluarkan olehnya, yakni surat edaran mobilitas penduduk.
"Ada edaran untuk mobilitas penduduk," imbuhnya.
SuaraJatim.id ada di situ. Tampak sorotan mata Risma terlihat tegang. Sampai akhirnya, Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara memotong pertanyaan wartawan selanjutnya dan meminta mengakihiri tanya jawab.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Baca Juga: Kurang Tidur karena Bayi, Shandy Aulia Malah Mengaku Bahagia
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Dukung MotoGP Mandalika 2025, BRI: Ciptakan Peluang Ekonomi di Wilayah Sekitarnya
-
Dorong UMKM, BRI: Pemberdayaan yang Konsisten Jadi Bekal bagi Pelaku Usaha untuk Berkembang
-
Inovasi Pemuda Lumajang Ubah Limbah Makan Bergizi Gratis Jadi Produk Ramah Lingkungan
-
Prabowo Pantau Kasus Ambruknya Ponpes Al Khoziny: 36 Meninggal dan 27 Santri Masih Terjebak
-
DVI Jatim Ungkap Identitas 3 Korban Ponpes Al Khoziny: Ini Datanya!