Menurut Subri, pemerintah cukup aman dan berhati-hati dalam bertindak, serta melakukan langkah-langkah agar rumah sakit yang menjadi tempat berkegiatan tidak menjadi kluster baru.
"Tempat praktik di rumah sakit swasta sudah di-lockdown, tenaga kesehatan juga sudah menjalani isolasi dan mereka tergolong OTG (Orang Tanpa Gejala)," katanya.
Ia berharap masyarakat yang pernah berhubungan dengan dua tenaga kesehatan tersebut bisa menghubungi puskesmas terdekat. Masyarakat diminta melaporkan untuk memutus mata rantai COVID-19.
Saat vidcon yang juga live melalui akun facebook Pemerintah Kota Probolinggo itu disebutkan dalam waktu dekat akan mengundang semua rumah sakit di Kota Probolinggo untuk menyosialisasikan standar baru yang dimiliki RSUD dr Mohamad Saleh.
Baca Juga: Tanpa Gejala, Perawat di Klinik Jember Positif Corona
"Semua rumah sakit harus menyesuaikan standar tersebut sesuai dengan kemampuan masing-masing, agar tidak ada lagi tenaga kesehatan yang terpapar virus Corona," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Wisata Rasa Probolinggo, Ini 13 Kuliner Khas yang Wajib Ada di Bucket List Liburanmu
-
Mudik ke Probolinggo? Ini 7 Kuliner Khas yang Tak Boleh Dilewatkan
-
Kasus Dana Hibah Jatim, KPK Periksa 6 Tersangka Termasuk Politikus PDIP dan Gerindra
-
Dosen Prodi Linguistik Indonesia UPN Jatim Ajak Siswa SMAN 2 Probolinggo Siap Hadapi Tantangan Bahasa di Era Digital
-
Serunya Belajar Bahasa: Tim Dosen Linguistik UPN Jawa Timur Menyapa Siswa SMK 1 Probolinggo
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan
-
Batik Tulis Lokal Go Internasional dengan Dukungan BRI
-
Makin Ramah Pengguna, BRImo Hadir dengan Bahasa Indonesia dan Inggris
-
Pendaftaran Tanah Elektronik: Khofifah Dorong Notaris & PPAT Jatim Lebih Efisien!
-
Berikut Ini Kisah Sukses Bening by Helena Bersama BRI