
SuaraJatim.id - Polisi Surabaya baku tembak dengan pengedar narkoba di sebuah apartemen di Surabaya. Akhirnya si pengedar ditembak mati, Selasa (12/5/2020).
Pelaku yang diketahui berinisial I (35) warga Surabaya ini melawan menggunakan senjata api rakitan jenis revolver mini berkaliber 0,6 milimeter. Pelaku merupakan residivis kriminal yang sudah lepas dari Lapas Porong Sidoarjo.
“Pelaku merupakan residivis yang melawan petugas. Pelaku melawan menggunakan senjata api jenis revolver mini rakitan. Pelaku melawan karena hendak ditangkap di apartemen Kota Surabaya,” jelas Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya, AKBP Memo Ardian, Selasa (12/5/2020).
Pelaku yang hendak diamankan ini awalnya dicurigai menyimpan puluhan narkoba jenis sabu. Informasi ini diperoleh dari tiga pelaku yang diamankan petugas kepolisian pada April hingga Mei ini.
Baca Juga: Baku Tembak di Apartemen, Residivis Pemilik 3 Karung Narkoba Tewas
Menurut informasi pelaku adalah gembong narkoba yang beroperasi khusus menyuplai di Kota Surabaya. Dari dasar laporan tersebut petugas mendapati informasi bahwa pelaku tinggal di sebuah apartemen di Kota Surabaya.
“Nah kita selidiki beberapa hari ini pelaku tidak pernah muncul di apartemen. Sampai harus menunggu beberapa hari, pelaku ternyata muncul. Saat dibuntuti ternyata masuk ke sebuah kamar di apartemen. Selanjutnya petugas mendobrak pintu dan hendak menangkap pelaku,” tandas Memo.
Saat dilakukan peringatan pelaku justru mengambil senjata api dan petugas yang sudah bersiap melepaskan tembakan peringatan. Tembakan peringatan tak diindahkan, selanjutnya petugas hendak melumpuhkan pelaku. Namun naas pelaku justru menghindar dan tembakan mengenai dada pelaku.
“Saat ini barang bukti masih ditimbang karena banyak. Jadi belum tahu berapa kilogram. Yang pasti kita selamatkan pelaku ke RS Bhayabgkara tapi naas justru sampai di RS pelaku sudah tiada. Sekarang kita bawa ke RS Soetomo untuk diautopsi,” papar Memo.
Baca Juga: Korea Utara dan Korea Selatan Terlibat Baku Tembak Di Pos Jaga Perbatasan
Berita Terkait
-
Padepokan Kumbara Digerebek, Konsultan Spiritual di Jaktim Ternyata Pengedar Narkoba
-
Pelaku Curanmor Duel Senjata dengan Polisi, Netizen: Warga Kok Malah Nonton?
-
Polisi Ringkus Pengedar dan Kurir Narkoba, Ratusan Gram Sabu untuk Tahun Baru Disita Petugas
-
Sepak Terjang Syakir Sulaiman, Pemain Bali United di Tahun 2017 Kini Jadi Pengedar Narkoba
-
Diungkap TNI, Drone Kini Dipakai Para Pengedar Narkoba, Apa Fungsinya?
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Mutasi Anak Try Sutrisno Batal Usai Dikaitkan Isu Pemakzulan, Purnawirawan Minta Panglima TNI Cermat
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Murah Rp3 Jutaan untuk Pekerja Keras: Pilih yang Irit atau yang Ngebut?
- Selamat Tinggal Ole Romeny dan Marselino Ferdinan, Bos Oxford Kasih Isyarat
- Pemain Asing PSM Makassar: Sepak Bola Indonesia Hanya Cocok untuk Cari Uang, Bukan Main Serius
Pilihan
-
Persib Juara, Bojan Hodak Disejajarkan dengan Pemain Bayern Munich
-
24 Ribu Orang Sudah jadi Korban, PHK era Prabowo Makin Ngeri
-
Prabowo Keluarkan Perpres, Aturan TKDN Kini 25 Persen
-
Selamat Tinggal! PSSI Ungkap Nasib Pascal Struijk di Timnas Indonesia
-
Rekomendasi Motor Bekas Harga Rp3 Jutaan di 2025, Jangan Asal Beli!
Terkini
-
Truk TNI Muat Amunisi Terbakar di Tol Gempol, Satu Orang Meninggal Dunia
-
Kumpulan Link DANA Kaget Terbaru, Banjir Rejeki di Hari Selasa
-
Dongkrak Ekonomi Kerakyatan, BRI Geber Kredit Mikro
-
Heboh Pria Bersimbah Darah di Halaman Rumah Sakit Ketapang Sampang, Polisi Buka Suara
-
Kronologi Truk TNI Terbakar di Tol Gempol: Terdengar Suara Ledakan