Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Minggu, 17 Mei 2020 | 15:36 WIB
Tempat penemuan mayat di Jombang (Beritajatim)

SuaraJatim.id - Siti Rohaya, janda 2 anak diperkosa dan dibunuh di belakang sebuah minimarket Desa Mojowangi, Kecamatan Mojowarno, Jombang. Diduga janda itu dibunuh dengan menggunakan benda tumpul.

Mayatnya dibiarkan tergeletak telanjang di sebuah semak-semak. Polisi terus mendalami kasus penemuan mayat seorang janda beranak dua ini. Dugaan polisi, sebelum dibunuh secara keji, janda tersebut terlebih dulu diperkosa oleh pelaku.

“Sebelum membunuh korban, pelaku terlebih dulu memperkosanya. Makanya, mayat korban ditemukan ditemukan dalam kondisi telanjang,” kata Kapolsek Mojowarno AKP Yogas ketika dikonformasi, Minggu (17/5/2020).

Yogas juga menjelaskan bahwa terdapat luka memar pada mulut Siti Rohaya. Kemungkinan, pelaku menghajar korban menggunakan benda tumpul hingga nyawa janda asal Mojowangi tersebut melayang.

Baca Juga: Mayat Janda Diperkosa dan Dibunuh Dikirim ke RSUD Jombang dan Divisum

“Namun demikian, kami masih menunggu hasil otopsi guna memastikan penyebab kematian korban. Barang bukti yang kita sita di lokasi berupa celana dalam dan pakaian korban. Termasuk motif pembunuhan ini juga masih kita dalami,” kata dia.

Seperti diberitakan, Ketenangan warga Desa Mojowangi, Kecamatan Mojowarno, Jombang berubah menjadi kepanikan. Hal itu menyusul ditemukannya seorang janda yang tewas dengan kondisi setengah bugil. Korban adalah Siti Rohaya (35).

Kasus tersebut diketahui pada Sabtu (16/5/2020) sekitar pukul 23.30 WIB. Saat itu, warga yang melakukan ronda di mulut jalan mendengar suara perempuan menjerit minta tolong.

Mereka kemudian bergegas menuju sumber suara, yakni di belakang swalayan setempat. Dari situlah penemuan jasad janda beranak dua itu bermula.

Baca Juga: Janda Diperkosa dan Dibunuh, Tewas Telanjang, Polisi Sita Pakaian Korban

Load More