SuaraJatim.id - Video yang memperlihatkan ribuan penumpang turun dari kapal di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur beredar luas di media sosial.
Kejadian ini terjadi ketika pandemi virus corona Covid-19 belum mereda sekaligus menjelang lebaran.
Perekam video tersebut memberikan komentar yang menyayangkan para penumpang tidak mengindahkan himbauan jaga jarak untuk menekan penyebaran Covid-19.
"Gini social distancing?" ujar perekam video yang viral itu.
Baca Juga: Sok-sokan Nantang Polisi, 2 Napi Asimilasi Kembali Diciduk Gegara Curanmor
Video tersebut dibagikan ke media sosial oleh akun Twitter @K1ngPurw4 pada Senin (18/5/2020).
Dalam video berdurasi 44 detik itu, tampak ribuan penumpang turun dari kapal dan menyeberangi jembatan dermaga untuk menuju ke daratan.
Beberapa orang terlihat menggotong kardus. Pemandangan ini seperti situasi mudik di tahun-tahun sebelum ada pandemi.
Si perekam video memberikan komentar yang lain,"Gak habis-habis penumpangnya. Rombongan, rombongan."
Ia juga menyinggung istilah mudik dan pulang kampung yang sempat heboh diperdebatkan publik setelah Presiden Joko Widodo menganggap dua kata itu berbeda artinya.
Baca Juga: Minta Percepat Distribusi Bansos, Jokowi: Jika Ada Masalah Cepat Selesaikan
"Ini bukan mudik pak, ini pulang kampung," ujar pria yang merekam video tersebut.
Beberapa warganet yang menyaksikan video ini pun ikut heran karena para penumpang tidak mentaati aturan menjaga jarak.
"Pembatasan Sosial Bohong Besar," tulis @Arjuna_lreng.
"Habis lebaran Jatim bisa 'meledak' tuh," komentar @Rahmatmikhaela.
"Siap-siap, setelah lebaran bagian penggali kuburan panen orderan," komentar @AboeRHP.
Dikutip dari Beritajatim.com -- jaringan Suara.com, Senin (18/5/2020), ribuan pemudik dari Pulau Bali berhasil menyeberang ke Pulau Jawa menggunakan kapal ferry di Pelabuhan Ketapang, Kecamatan Kalipuro.
Para pemudik tampak memenuhi sejumlah kapal dari Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana. Mereka berduyun-duyun turun dari kapal dan tak menghiraukan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Menurut Beritajatim.com, petugas pelabuhan setempat sempat meminta pemudik untuk menjaga jarak. Namun, tak sampai 10 meter berjalan, ajakan itu kembali dilanggar, mereka tetap berjalan menyemut.
Sejak tiga hari terakhir, pemudik dari Bali ke Pulau Jawa melalui penyeberangan Selat Bali mengalami peningkatan. Data posko cek poin di pelabuhan Ketapang, diperkirakan pemudik yang melintas bisa mencapai 2000 lebih perhari.
Kondisi ini diperkirakan akan terus meningkat hingga mendekati lebaran. Pemudik rata-rata melakukan perjalanana ke sejumlah kota di Jawa Timur dan Madura.
Berita Terkait
-
Gempar Isu Perselingkuhan Ridwan Kamil, Pengacara Sebut Ada Upaya Pembunuhan Karakter
-
Kisah Absurd STNK Kekaisaran, Polisi Sampai 'Diperas' Rp5 Triliun
-
Siapa Ratu Sedunia? Ngaku Pewaris Kerajaan Surya Loka Langit, Cairkan Warisan di 17 Negara hingga Berlian 57 Kg!
-
Viral! Polisi Pukul Sopir Taksi Online, Kapolda Maluku Copot Jabatan Pelaku Meski Sudah Damai
-
Detik-detik Menegangkan Penangkapan Lansia Penyandera Bocah di Pejaten
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Berikut Ini Kisah Sukses Bening by Helena Bersama BRI
-
Gubernur Khofifah Komitmen Bangun Moderasi Beragama Diajarkan Sejak Dini, Jaga Sinergi dengan BNPT
-
Puluhan Mantan Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Resmi Lapor Polisi
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia