- Mertua Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Prof Dr Paturungi Parawansa Karaeng Tobo
- Prof Paturungi pernah menjabat sebagai Rektor IKIP Ujungpandang dan Anggota MPR/DPR RI
- Kepergian Prof Paturungi menjadi kehilangan besar bagi masyarakat Sulsel
SuaraJatim.id - Kabar duka datang dari keluarga besar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Sang mertua, Prof Dr Paturungi Parawansa Karaeng Tobo, wafat pada Selasa (16/9/2025).
Almarhum dikenal sebagai tokoh pendidikan dan politik di Sulawesi Selatan.
Prof Paturungi pernah menjabat sebagai Rektor IKIP Ujungpandang periode 1982–1990.
Selain itu, beliau juga menjadi Anggota MPR/DPR RI Dapil Gowa pada 1997–2004.
Kiprahnya selama puluhan tahun menjadikan almarhum sebagai sosok yang disegani di dunia pendidikan maupun politik.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, turut hadir melayat ke rumah duka di Jalan Raya Pendidikan, Kota Makassar.
Kehadiran Andi Sudirman sekaligus menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas berpulangnya Prof Paturungi.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Turut berduka cita atas wafatnya Prof Dr Paturungi Parawansa Karaeng Tobo, mertua dari Ibu Khofifah Indar Parawansa (Gubernur Jawa Timur),” ujar Andi Sudirman.
Ia juga mendoakan agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.
Baca Juga: Viral PHK Massal Gudang Garam, Khofifah Ungkap Fakta Sebenarnya: Itu Pensiun Dini
“Semoga seluruh amal ibadah beliau diterima dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan,” tambahnya.
Wafatnya Prof Paturungi menjadi kehilangan besar, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga masyarakat Sulawesi Selatan yang mengenalnya sebagai figur panutan.
Sejumlah tokoh pendidikan dan politik di Sulsel turut memberikan penghormatan terakhir.
Khofifah Indar Parawansa sendiri dikenal memiliki hubungan erat dengan keluarga besar di Sulawesi Selatan.
Kehilangan sang mertua tentu menjadi duka mendalam, terlebih almarhum semasa hidupnya banyak berkontribusi dalam membangun dunia akademik dan memberikan inspirasi bagi generasi muda.
Kepergian Prof Dr Paturungi Parawansa Karaeng Tobo menutup satu bab penting dalam sejarah tokoh pendidikan Sulawesi Selatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Retakan Tanah Raksasa Menganga di Madiun, Puluhan Warga Mengungsi
-
DPRD Jatim Sentil Skema Dana Pengganti TKD: Apa itu Maksudnya?
-
Mendesak Keadilan Pendidikan, DPRD Jatim Dorong Perlakuan Setara bagi Guru Madrasah
-
Saldo DANA Kaget Bikin Bahagia di Awal Pekan! Klaim 4 Link Ini, Berpeluang Cuan Rp299 Ribu!
-
Satu Keluarga Tertimbun Longsor di Trenggalek, 4 Meninggal Dunia