SuaraJatim.id - Seorang warga Desa Kedak, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, terkonfirmasi positif virus Corona Covid-19. Warga tersebut diketahui berasal dari klaster jamaah tarawih di desa tersebut.
Hal itu sebagaimana diungkapkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri, dr Ahmad Chotib.
"Warga Desa Kedak (yang terkonfirmasi positif Covid-19) merupakan klaster jamaah tarawih," kata Chotib dalam rilis tertulis yang diterima wartawan, Senin (18/5/2020).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, ada dua jamaah tarawih di Desa Kedak yang terkonfirmasi positif Covid-19. Satu kasus lainnya hasilnya keluar beberapa waktu lalu.
Baca Juga: KPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Kalapas Sukamiskin Deddy Handoko
Hanya saja Chotib bungkam saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut. Saat dihubungi lewat sambungan telepon, yang bersangkutan tidak merespons.
Selain tambahan satu kasus dari klaster tarawih, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri juga mengumumkan tambahan dua kasus positif lainnya.
Kedua kasus terakhir menimpa seorang warga Desa Titik, Kecamatan Semen, dan warga Desa Kaliboto, Kecamatan Tarokan. Keduanya merupakan klaster baru.
"(Jadi hari ini) terdapat tiga kasus tambahan terkonfirmasi positif Covid-19 (di Kabupaten Kediri)," terang Chotib.
Kini Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri masih melakukan tracking untuk menelusuri riwayat kontak ketiga pasien tersebut.
Baca Juga: Kelakar Mahfud MD: Semoga Gak Diciduk, Ngomongin Luhut hingga Corona
"Warga Desa Kedak dan warga Desa Titik kini tengah menjalani perawatan di RS Bhayangkara Kediri. Sementara itu warga Desa Kaliboto dirawat di RS Bhayangkara Surabaya," paparnya.
Dengan tambahan tiga kasus, kini tercatat ada 54 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri.
Kontributor : Usman Hadi
Berita Terkait
-
Profil dan Pendidikan Hanindhito Himawan, Bupati Kediri Dulu saat Lahir Ditemani Anies Baswedan
-
Maarten Paes Tiba Duluan, Respon Kocak Netizen: Mampir Kediri Dulu, Makan Tahu Takwa
-
Tampil Menawan, 2 Anak Emas Luis Milla Ini Punya Kans Diboyong Shin Tae-yong?
-
Tanpa Proses Naturalisasi! Gol Indah Pemain Berdarah Manado Ini Jawab Kebutuhan Striker Timnas Indonesia
-
Jamu Persik Kediri, Bernardo Tavares Ungkap Misi Spesial Milik PSM Makassar
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Komisi E DPRD Jatim Soroti Fenomena Guru Takut Dipolisikan
-
Kebakaran Panti Pijat Emperor Spa Surabaya, 2 Terapis Sesak Napas
-
Tim Khofifah-Emil Rekap Dokumen C Hasil dari Saksi, Sama dengan Quick Count?
-
Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut Tol KLBM Gresik: Mobil Ringsek, 3 Orang Meninggal Dunia
-
KPU Jatim: 3 Petugas Meninggal Dunia Saat Pemungutan Suara Pilkada 2024