SuaraJatim.id - Sebanyak enam orang menunjukkan hasil reaktif ketika dilakukan uji cepat COVID-19 di pasar tradisional Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (19/5//2020).
Bupati Mojokerto Pungkasiadi mengatakan ada 500 orang yang diperiksa, dimana 494 orang dinyatakan nonreaktif, serta 6 lainnya menunjukkan hasil reaktif.
"Ada enam orang menunjukkan hasil reaktif," katanya di sela pemeriksaan COVID-19 di Mojokerto.
Ia mengemukakan untuk enam orang dengan hasil reaktif ini, langsung mendapat penanganan dari Dinas Kesehatan, dikumpulkan di PKM dan diberangkatkan ke Rumah Sakit dr. Soekandar, yang selanjutnya diantar ambulans.
Baca Juga: Hasil Rapid Test Massal di Kulonprogo, Tiga Orang Dinyatakan Reaktif
"Kami ingin mengajak seluruh masyarakat agar tidak ragu mengikuti rapid test gratis," katanya.
Ia menjelaskan masyarakat tidak perlu takut untuk mengikuti uji cepat tersebut, karena itu dilakukan demi kesehatan bersama.
"Target kami siapkan 300 rapid test, apabila ada masyarakat yang belum di-rapid, akan kami tambah kuota hingga 500. Kami sediakan 5 pos meja kesehatan," katanya.
Selain di Pasar Kemlagi, uji cepat COVID-19 itu juga dilakukan di Pasar Tradisional Kedungmaling Sooko Mojokerto.
"Uji cepat ini merupakan kelanjutan tes sama yang sudah dilaksanakan beberapa hari lalu di sekitar kawasan Rolak Songo Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar," katanya.
Baca Juga: Kulon Progo Mulai Laksanakan Rapid Test Massal Selektif Pada Masyarakat
Tercatat, kata dia, 373 orang yang di-rapid test di Pasar Kedungmaling, dengan hasil nonreaktif seluruhnya.
Berita Terkait
-
Alert! Kemenkes Peringatkan Potensi Peningkatan Covid-19
-
Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di Singapura Meroket Hingga Dua Kali Lipat
-
Berharap Tak Ada Covid Lagi, Doa Pilu Juliadi di Makam Istrinya yang Meninggal karena Virus Corona
-
Kasus Covid-19 Varian JN.1 Naik Hingga 43 Persen, Paling Banyak Pasien Tidak Alami Gejala?
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Mulai Naik, Ini Perbandingan Update Virus Corona Asia Tenggara
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
Terkini
-
Kartini Modern dan Peran KUR BRI Dalam Mendukung Suryani Sebagai Pejuang Ekonomi
-
Kondisi Muhammad Hidayat, Siap Tampil Saat Persebaya Lawan Persija Jakarta?
-
Motif Pembunuhan Ayah Kandung di Surabaya Terungkap, Fakta Baru Terkuak
-
Profil Dyan Puspito Rini, Sekretaris Asprov PSSI Jatim yang Baru Saja Tutup Usia
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK