Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Sabtu, 23 Mei 2020 | 21:42 WIB
Penghuni Rumah Sehat Sukoharjo melakukan rutinitas berjemur di bawah sinar matahari setiap hari, Sabtu (23/5/2020). [Solopos.com]

SuaraJatim.id - Meski menjalani isolasi di tempat yang telah disediakan, tak membuat pasien positif Covid-19 tanpa gejala di Rumah Sehat Sukoharjo meninggalkan Salat Id.

Rencananya, pasien yang berada di Rumah Sehat Sukoharjo bakal melaksanakan ibadah Salat Id berjemaah di halaman lokasi tersebut pada Minggu (24/5/2020).

Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 tingkat Kabupaten Sukoharjo Yunia Wahdiyati mengatakan, selama ini pasien Covid-19 yang menghuni Rumah Sehat selalu melaksanakan salat berjemaah.

Seperti saat Salat Tarawih, para pasien melaksanakan secara berjamaah di dalam tempat isolasi tersebut.

Baca Juga: Jemaah Salafiyah di Magetan Gelar Salat Id Lebih Awal Sehari

"Mereka selalu salat berjemaah. Jadi untuk salat id besok pagi juga akan berjamaah," katanya saat berbincang dengan Solopos.com-jaringan Suara.com pada Sabtu (23/5).

Salat Id tersebut rencananya akan diikuti 19 pasien di Rumah Sehat. Selain itu, dalam merayakan Lebaran, pasien juga diperbolehkan dijenguk keluarga.

Meski begitu, penjenguk diminta tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19, seperti wajib menggunakan masker, cuci tangan dan cek suhu badan. Selain itu, keluarga dan pasien diperbolehkan bertemu dengan menjaga jarak minimal dua meter.

"Keluarga hanya dari luar pagar saja. Keluarga juga dipersilahkan mengirimkan makanan atau apapun untuk mereka. Ini agar mereka juga bisa merayakan Lebaran," katanya.

Untuk diketahui, pasien Covid-19 yang menghuni Rumah Sehat Sukoharjo didominasi dari Klaster Ijtima Gowa. Sehingga mereka dalam satu komunitas yang akhirnya melaksanakan kegiatan bersama-sama seperti salat secara berjamaah.

Baca Juga: Rayakan Idulfitri Duluan, Ponpes Mahfilud Dluror Jember Gelar Salat Id

Load More