SuaraJatim.id - Seorang oknum dokter berinisial H yang bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Abdul Azis Syah (SAAS) Peureulak, dilaporkan HM, seorang pasien di sana ke Polres Aceh Timur.
Diduga, H telah melakukan pelecehan seksual terhadap HM warga Kecamatan Sungai Raya.
Berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/64/Res.1.24/2020/SPKT, tanggal 8 Juni 2020, tentang Jarimah Pelecehan Seksual, korban (pasien) mengaku peristiwa itu terjadi, Selasa, 2 Juni 2020, sekitar pukul 10.00 WIB di RSUD SAAS Peureulak Jalan Monisa Desa Lhok Dalam, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.
Akibatnya, sejumlah pihak mengecam kelakuan oknum dokter itu.
Itu sebabnya, anggota DPRK Aceh Timur Irwanda dari Fraksi Partai Aceh (PA) meminta pihak kepolisian segera mengusut tuntas kasus ini.
"Jika ini benar terjadi, saya berharap pihak berwajib mengusut sampai tuntas. Itu tindakan diluar batas kewajaran, bahkan korban saat ini terlihat syok. Kita khawatirkan akan berdampak negatif pada kondisi mental ataupun psikologis korban di kemudian hari," kata Irwanda kepada MODUSACEH.CO.
Selain itu, politisi muda Partai Aceh ini juga meminta pihak manejemen rumah Sakit SAAS ikut bertanggung jawab terhadap kondisi korban saat ini, akibat kejadian itu.
"Kepada Bupati Aceh Timur saya juga meminta, jika ini terbukti dikemudian hari untuk mengambil langkah tegas serta memberikan sanksi keras terhadap oknum dokter tersebut," harap Irwanda.
Sementara media ini belum mendapat tanggapan konfirmasi dari Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Abdul Azis Syah Peureulak terkait laporan itu, pesan singkat yang dikirim tak berbalas, sampai berita ini diunggah Minggu, 14 Juni 2020 sore.***
Baca Juga: Ada Dokter Cabul, Dinkes Batam Larang Puskesmas Pekerjakan Anak Magang
Kronologi pelecehan
Sebelumnya diberitakan, dugaan pelecehan dilakukan oleh salah satu oknum dokter terhahap salah seorang pasien perempuan yang berobat kerumah sakit tersebut. Minggu (14/6/2020).
Pelecehan seksual dialami oleh HM (20) Warga Aceh Timur, saat memeriksa penyakitnya di rumah sakit umum pada Selasa, 2 Juni 2020.
Ditangani oleh salah seorang doktor spesialis bedah di rumah sakit umum milik daerah tersebut.
Menurut keterangan dari orang tua korban, Selasa (20/6), korban yang didampingi keluarganya datang kerumah sakit umum di peureulak, untuk memeriksa sakit di payudara yang dideritanya, dan berencana akan dioperasi.
"Anak saya dibawa keruang USG oleh perawat atas perintah dokter, saat pemeriksaan dilakukan tiba-tiba alat medisnya mengalami gangguan, tanpa alasan yang jelas saya (Orang tua korban) dan perawat diminta untuk keluar dari tirai pemeriksaan di ruang USG," cerita ibu korban.
Berita Terkait
-
Larang Keluarga Ikut, Begini Modus Dokter Diduga Cabuli Pasien di Ruang USG
-
Dokter di RSUD Diduga Lecehkan Wanita Pasiennya, Rusak Alat Vitalnya
-
Ada Dokter Cabul, Dinkes Batam Larang Puskesmas Pekerjakan Anak Magang
-
Dokter Cabul Cium Anak Magang sampai Gerayangi Payudara di Puskesmas Batam
-
Modus Tanya Pacar, Dokter AP Remas Payudara hingga Kemaluan Siswi Magang
Terpopuler
- Usai Jokowi, Kini Dokter Tifa Ungkit Ijazah SMA Gibran: Cuma Punya Surat Setara SMK?
- 8 Promo Kuliner Spesial HUT RI Sepanjang Agustus 2025
- Jay Idzes Pakai Jam Tangan Rolex dari Prabowo saat Teken Kontrak Sassuolo
- Kumpulan Promo Jelang 17 Agustus 2025 Rayakan HUT RI
- Gibran Cuma Lirik AHY Tanpa Salaman, Sinyal Keretakan di Kabinet? Rocky Gerung: Peran Wapres Diambil
Pilihan
-
Bupati Pati Bisa Susul Nasib Tragis Aceng Fikri? Sejarah Buktikan DPRD Pernah Menang
-
4 Rekomendasi Tablet Murah untuk Main Game Terbaru Agustus 2025
-
Api Perlawanan Samin Surosentiko Menyala Lagi di Pati, Mengulang Sejarah Penindasan Rakyat
-
4 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Gahar, Harga mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Agustus 2025
-
Grup Emiten Boy Thohir Disebut Dapat Diskon Tak Wajar atas Pembelian Solar di Pertamina
Terkini
-
Daftar Harga Two Two Padel Indonesia Terbaru 2025
-
Dukung Penuh Kecantikan & Fashion Lokal, BRI Jadi Sponsor Utama BFF Festival 2025
-
Gubernur Khofifah Anjangsana ke Janda Perintis Kemerdekaan RI di Surabaya dan Berikan Tali Asih
-
Gubernur Khofifah Lepas Tim Relawan untuk Antarkan Tali Asih kepada Keluarga Pahlawan Nasional
-
Khofifah Beri Bantuan Khusus Nelayan Pacitan, Optimistis Sejahterakan Nelayan di Seluruh Jawa Timur