SuaraJatim.id - Empat pelaku pencurian pisang di Dusun Lakardowo, Desa Lakardowo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur pada Rabu (24/6/2020) malam babak belur dihajar massa. Komplotan pelaku tersebut beraksi dengan menggunakan mobil jenis pikup nopol S 9438 SA.
Komplotan pelaku kepergok warga saat melakukan aksinya di tegalan milik warga Desa Lakardowo yakni sekitar pukul 21.00 WIB. Saat itu warga yang sudah sering kali kehilangan pisang melakukan pengintaian di area tegalan. Alhasil, di lokasi warga menemukan mobil pikup terparkir di pinggir jalan.
Salah satu warga, Sulaiman mengatakan, saat dilakukan pengecekan oleh warga di atas mobil pikup terdapat banyak potongan pisang diduga hasil kejahatan para pelaku.
“Warga juga berhasil menangkap sejumlah pelaku. Tadinya ada dua pelaku yang berhasil ditangkap di lokasi,” ujarnya sebagaimana dilansir Beritajatim.com, Kamis (25/6/2020).
Masih kata Sulaiman, oleh warga keduanya diminta keterangan dan sejumlah warga lainnya melakukan pengejaran terhadap pelaku lain. Warga kemudian berhasil menangkap dua pelaku lain yang berusaha kabur dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario nopol S 5059 RU.
Baca Juga: Satu Ditangkap, Polisi Buru Dua Pelaku Pencurian di Rumah Pejabat Kejati
“Mereka mau kabur ke arah Dawarblandong. Karena warga geram sering kehilangan pisang, sehingga saat melihat aksi mereka, spontan warga emosional lantas menghajar ramai-ramai para pelaku. Tidak hanya para pelaku yang dihajar warga, mobil pikup juga menjadi sasaran kekesalan warga,” ujarnya.
Mobil pikup yang dimanfaatkan sebagai alat melancarkan aksi pencurian juga tak lepas dari pengerusakan warga. Kaca, aki, ban spidometer, semua pecah. Keempat pelaku kemudian digiring ke Balai Desa Lakardowo yang kebetulan ramai, ada petugas dan juga perangkat desa karena ada musyawarah.
“Di balai desa sedang ada musyawarah sehingga ada Babinsa, babhinkabtimas, Pj kades dan perangkat desa. Untuk nama-nama pelaku saya sendiri tidak tahu, mereka langsung diserahkan ke polisi katanya ada yang mengaku hanya ikut-ikutan. Ada yang masih SMP, ada yang mengaku istrinya baru saja melahirkan,” terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Jetis, AKP Suhariyono membenarkan, adanya komplotan maling pisang yang dihajar massa terjadi di Desa Lakardowo, Rabu malam.
“Iya kejadiannya semalam dan para pelaku yang sempat diamankan di Balai Desa Lakardowo, tapi kini sudah dibawa ke mapolsek untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya.
Baca Juga: Aksi Pencurian Terekam CCTV, Maling Malah Cengar-cengir Hadap Kamera
Ada empat pelaku yang berhasil diamankan warga. Menurutnya, kemarahan warga karena geram sering terjadi pencurian pisang di desanya. Meski upaya petugas sudah melakukan pengamanan bagi pelaku, warga yang sudah geram tetap saja melakukan penganiayaan hingga para pelaku babak belur.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Bawa Senpi Tiap Beraksi, Komplotan Maling di Jakbar Simpan Hasil Curian di Gudang: Ada 30 Kendaraan!
-
Christopher Kevin Yuwono, Duta GenRe Kota Mojokerto 2025 Terpilih Siap Hadapi Tantangan Digital
-
Pelat Besi Kolong Tol Dekat JIS Banyak yang Hilang Dicuri, Ini Langkah Pemprov DKI
-
Kasus Tangga JPO Daan Mogot Digondol Maling, Pramono: Jakarta Kadang-kadang Terlalu Menarik
-
Mensos Gus Ipul Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat di Mojokerto, Siap Tampung Siswa SMP
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Selamat Datang Pascal Struijk di Timnas Indonesia, Ini Bisa Bikin China Ketar-ketir
- 25 Kode Redeem FF Terbaru 2 Mei 2025: Klaim Token SG2 hingga Skin Senjata Menarik
- Kapan Pinjol Legal Hadir di Indonesia? Jumlahnya Makin Menjamur, Galbay Bisa Dipenjara!
- 6 Rekomendasi HP Mirip iPhone, Mulai Rp 1,1 Jutaan Terbaik Mei 2025
Pilihan
-
Operasi Pekat: Polresta Solo Amankan Ratusan Miras di Tempat Hiburan Malam
-
Hasil Proliga 2025: Tumbangkan Jakarta Pertamina Enduro, Popsivo Polwan ke Grand Final
-
Hasil BRI Liga 1: Persija Jakarta Merana di Markas Borneo FC
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Menang Dramatis, Zona Degradasi Makin Panas
-
Kapten PSM Makassar Murka: Sebut Sepak Bola Indonesia Penuh Korupsi
Terkini
-
Evakuasi Pendaki Jember yang Hilang di Gunung Saeng Berjalan Alot: 2 Anggota Tim SAR Terluka
-
Pertandingan Persik Vs Persebaya Dibayangi Lampu Padam, Panpel Beri Jawaban
-
Kabar Baik! Pemprov Jatim Hapus Syarat Usia di Lowongan Kerja, Buka Peluang untuk Semua
-
Manfaatkan Tren Sehat, BRI Bantu UMKM Gula Aren Tembus Pasar Lebih Luas
-
Alasan Wali Kota Surabaya Larang Buang Sampah ke Sungai, Bisa Bikin Air PDAM Naik Tajam