SuaraJatim.id - Kematian bos panti pijat bu Natus, Tin Kartini (70) menyisahkan misteri. Tewasnya Tin Kartini belum diketahui sebabnya.
Unit Reskrim Polsek Waru masih menyelidiki kematian Kartini (70) warga RT 17 RW 03 Desa Kedungrejo Kec. Waru. Tin Kartini (70) meninggal di dalam kamar dengan kondisi pintu terkunci dari luar.
Informasi yang dihimpun menyebutkan saat ditemukan meninggal di kamar ada darah yang tercecer lantai kamar korban. Dugaan bagian punggung korban terdapat luka.
“Bagian punggung sepertinya luka,” kata sumber di kepolisian Jumat (24/7/2020).
Baca Juga: Bos Panti Pijat Bu Natus Sidoarjo Tewas Terkunci di Rumah
Belum diketahui secara jelas penyebab kematian korban yang rumahnya banyak terdapat indekost, termasuk dibuat pengontrak rumah untuk tempat pijat Bu Natus tersebut.
Apakah korban meninggal jatuh dari tempat tidur hingga terluka atau dugaan ada yang membunuh.
“Saat ditemukan korban sudah tidak bernyawa,” terang sumber tersebut seperti dilansir beritajatim.com.
Kepala Desa Kedungrejo Kec. Waru Nico Octavian juga tak berani menduga-duga penyebab kematian korban.
Dari laporan anak perempuan korban, usai pintunya didobrak paksa, di dalam kamar itu ibunya sudah meninggal dan lapor ke aparat desa dan diteruskan ke Polsek Waru.
Baca Juga: Gagal Menyalip, Petugas PPSU di Cipayung Tewas Terlindas Truk
Jenazah korban yang dievakuasi dari dalam rumah korban untuk menuju ke mobil ambulans ditangani oleh petugas medis dengan menggunakan alat pelindung diri (APD).
Kapolsek Waru Kompol Anwar Sujito tak bersedia komentar banyak soal kasus ini.
Jenazah korban dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Jatim untuk dilakukan visum.
“Masih kami selidiki penyebab kematian korban. Doakan segera terungkap,” terang Anwar.
Berita Terkait
-
Siswa Paskibraka Tewas Tertembak Dicap Gangster, Viral Curhatan Pilu Tante Korban: Anak Ini Bercita-cita jadi Polisi
-
Kronologi Siswa SMK Tewas Diduga Ditembak Polisi Versi Kapolrestabes Semarang
-
Ngeri! Tawuran Maut Kebon Singkong Vs Cipinang Jagal di Jaktim: Satu Tewas Tersambar Kereta hingga Kena Panah di Leher
-
Meresahkan, Makam Nia Kurnia Sari Gadis Penjual Gorengan Diduga Jadi Ladang Syirik
-
Hizbullah Klaim Tewaskan 100 Tentara Israel, Seribu Luka-luka!
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
-
Maskapai Rela Turunkan Harga Tiket Pesawat Selama Libur Nataru
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
Terkini
-
Pilkada Situbondo: Petahana Ucapkan Selamat, Akui Kekalahan?
-
Terungkap! Rahasia di Balik Pembunuhan Sadis yang Menggemparkan Gresik
-
Komisi E DPRD Jatim Soroti Fenomena Guru Takut Dipolisikan
-
Kebakaran Panti Pijat Emperor Spa Surabaya, 2 Terapis Sesak Napas
-
Tim Khofifah-Emil Rekap Dokumen C Hasil dari Saksi, Sama dengan Quick Count?