SuaraJatim.id - Seorang gadis berusia 15 tahun diperkosa berkali-kali oleh tetangganya sendiri. Dia adalah AL, gadis asal Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Dia diperkosa lelaki tua berusia 55 tahun yang berinisialnya H.
Kakek H adalah tetangga keluarga sang gadis AL.
Sang gadis AL diperkosa kakek tua ini hingga berkali-kali di tempat yang berbeda.
Di antaranya di belakang SMAN 1 Sapeken Mei 2020 silam sekitar pukul 19.50 WIB dan di rumah orangtua gadis AL di Dusun Mandar, Desa Sapeken pada Minggu (14/6/2020).
Selain di dua tempat itu, sang gadis juga dicium oleh pelaku di ruang tamu di rumah kakak gadis AL di Dusun Mandar Jaya, Desa Sapeken Senin (15/6/2020) sekitar pukul 08.00 WIB.
Setelah itu, dihari yang sama gadis AL juga diperkosa di rumah tetangganya di Dusun Kota, Desa Sapeken sekitar pukul 13.00 WIB.
Peristiwa ini terungkap saat sang gadis AL pingsan pada Senin (17/8/2020) lalu sekitar pukul 20.00 WIB. Saat gadis AL sadar, sang gadis tiba-tiba bilang sama ayahnya jika ingin naik haji agar tidak bersamaan sama kakek H.
Atas itulah Bapak sang gadis kaget dan terkejut, kemudian memberi tahu pada kakak gadis AL, SB.
Baca Juga: Takut Dibunuh, Kisah Gadis Bisu Layani Nafsu Kakek-kakek di Rumah Sendiri
Keesokan harinya Selasa (18/8/2020) Bapak gadis AL dan saudara gadis AL mengumpulkan keluarga besarnya untuk menanyakan apa yang terjadi sebenarnya pada sang gadis.
"Saat ditanya, korban awalnya tidak mau memberi tahu pada keluarganya, saat itu korban memilih diam dan menangis, namun karena dibentak oleh kakak korban, akhirnya korban mengakui bahwa dirinya pernah dicium berkali-berkali oleh H di tempat yang berbeda," terang Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, Senin (24/8/2020).
Mengetahui hal tersebut, lalu kakak gadis AL kemudian melaporkan kejadian ini kepada Polsek Sapeken.
"Alhamdulillah, saat ini pelaku sudah berhasil diamankan oleh Polsek setempat. Pelaku diamankan pada Sabtu (22/8/2020)," ujarnya
Barang bukti yang berhasil diamankan oleh petugas kepolisian diantaranya sebuah celana panjang training warna hitam kombinasi garis putih, sebuah baju lengan panjang warna hitam kombinasi bunga warna putih, dan juga kaos lengan pendek warna putih didepan bertuliskan “I Love Sapeken” dan dibelakang bertuliskan “Aliansi Masyarakat Cinta Sapeken”.
Selain itu, barang bukti lainnya berupa celana panjang warna hitam kombinasi bintang warna putih, baju seragam sekolah SMP lengan panjang warna putih yang bertuliskan nama gadis AL.
Lainnya rok panjang warna biru dongker serta baju lengan panjang warna hitam kombinasi coklat dan celana panjang warna hitam kombinasi garis putih.
Atas perbuatannya, kekinian pelaku dijerat dengan pasal 82 Undang-Undang RI nomor 17 tahun 2016 atas Perubahan Undang-Undang RI nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.
Kontributor : Muhammad Madani
Berita Terkait
-
Kasus Pemerkosaan Balita Oleh Anak SD, Pengakuan Ibu Korban Bikin Hati Teriris
-
Diikat dan Diperkosa di Pusat Judol Kamboja, Nestapa Perempuan WNI Dijebak Jadi Budak Seks
-
Pemilik Salon di Makassar Perkosa Anak di Bawah Umur, Polisi Beri Tembakan di Kaki
-
Modus Iblis Guru Cabul di NTB: Ancam Sebar Video Mesum, Cabuli Siswi Sejak SD hingga Kini di SMA
-
Miris! Bocah 14 Tahun di Pasuruan Diperkosa 7 Pria, Pelakunya Kakek-kakek hingga Ayah Korban
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru Agustus 2025
-
Era Tantiem Bancakan Komisaris BUMN Berakhir Pada Surat Edaran Danantara?
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaru Agustus 2025
-
Ini Alasan Warga Pembuat Mural One Piece di Semanggi, Suka Menggambar dan Diminta Buat
-
Pembuktian Justin Hubner dan Pelampiasan Dean James, Dua Bek Timnas Indonesia Bentrok di Eredivise
Terkini
-
Mana Lebih Hemat? Perang Mesin Cuci Front Loading vs Top Loading untuk Keluarga Kecil
-
Mobil Listrik Premium Bikin Daerah Teriak, Potensi PAD Tergerus
-
Peringatan HUT RI Berubah Duka: Seorang Ibu Meninggal di Acara Sound Horeg, Salah Siapa?
-
Geger! Warga Temukan Jasad Bayi Dikubur di Samping Rumah di Tulungagung
-
Tembus Pasar Amerika, Batik Madura UMKM Binaan Bank Mandiri Naik Kelas ke Panggung Global