Muhammad Yunus
Kamis, 18 September 2025 | 14:11 WIB
Ilustrasi penjualan BBM di SPBU [Suara.com/ANTARA]

SuaraJatim.id - PT Pertamina Patra Niaga mengingatkan bahwa masyarakat bisa melaporkan keluhan soal kualitas bahan bakar minyak (BBM) Pertamina ke Call Center 135, merespons dugaan BBM yang dioplos air.

“Dugaan perlu diperjelas, ya. Konsumen dapat menyampaikan keluhan dengan menunjukkan bukti struk pembelian di SPBU yang bersangkutan,” kata Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Roberth Marcelino Verieza Dumatubun, mengutip Antara Kamis 18 September 2025.

Roberth menyampaikan, konsumen juga bisa menyebutkan nomor Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ditemukan menjual BBM yang diduga dioplos dengan air.

Selain itu, Roberth juga menyoroti pentingnya kepastian kronologi, termasuk apakah hanya kendaraan tersebut yang mendapatkan kandungan air dalam BBM-nya, atau terdapat kendaraan lain yang mengalami hal serupa.

“Untuk SPBU, dilakukan pengecekan secara rutin setiap harinya untuk memastikan kualitas BBM yang disediakan untuk masyarakat,” tutur Roberth.

Apabila masyarakat melaporkan keluhan dengan data yang jelas, baik kejelasan bukti pembelian di SPBU dan dapat diverifikasi, Roberth menyampaikan Pertamina akan melakukan pendalaman dan pemeriksaan.

“Masyarakat dapat melaporkan keluhan, masukan, dan saran ke Pertamina Call Center 135, ya,” kata dia.

Pernyataan tersebut merespons ihwal beredarnya video yang menunjukkan seorang warga membeli bensin yang diduga dioplos air saat mengisi BBM di SPBU Kebon Nanas, Kota Tangerang, Banten.

Video tersebut memperlihatkan seorang warga menampung hasil penyedotan dari tangki bensin motornya menggunakan selang bening. Terlihat air mengalir sepanjang selang tersebut dan ditampung dalam botol plastik yang juga bening.

Baca Juga: Pertamina Kembangkan Energi Baru Terbarukan, Gandeng Filipina dan Cina

“Berat jenis air dan BBM ini berbeda, maka BBM akan ada di atas air saat dalam satu tempat yang sama,” ujar Roberth.

Load More