SuaraJatim.id - Peristiwa kebakaran yang terjadi di toko elektronik pasar Blauran, Surabaya, Minggu (30/8/2020) memakan korban jiwa.
Dikutip Suara.com dari Beritajatim.com, satu keluarga dikabarkan tewas akibat insiden kebakaran tersebut.
Dedik Irianto, Kepala Dinas Kebakaran Kota Surabaya menjelaskan, ada lima korban yang terjebak di ruko. Namun, Dedik tak menjelaskan secara rincir nama-nama korban yang tewas.
“Korban tertua umur sekitar 60 tahun nenek-nenek, termuda umur 15 tahun diperkirakan dia adalah cucu dari nenek yang kita temukan,” kata dia.
Hampir dua jam lebih, petugas berupaya memadamkan api yang melanda toko tersebut.
Pemadaman api yang dilakukan oleh petugas ini dilakukan secara memutar. Tujuannya untuk mengepung api supaya tak merembet ke toko lain.
Mereka diperkirakan tak bisa keluar ruko lantaran pintu pengaman berlapis. Sehingga kesulitan untuk membuka pintu toko yang terlapis etalase, rangka pintu, dan pintu roling tipe harmonika.
“Kejadian kebakaran sekitar pukul 08.00 WIB, empat menit dapat laporan petugas langsung memadamkan api. Tapi petugas kesulitan membua pintu harmonika yang berlapis dan juga ada penghalang etalase. Kalau korban ini ada lima orang meninggal dunia, mereka terjebak di dalam,” paparnya.
Tak hanya itu, ada juga pegawai yang diperkirakan menjadi korban kebakaran hebat ini.
Baca Juga: Toko di Pasar Blauran Surabaya Terbakar, Asap Hitam Membumbung Tinggi
Kasat Reskrim Polrestabes Suranaya, AKBP Sudamiran menjelaskan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan kepolisian.
Tim labfor Mabes Polri cabang Surabaya masih mencari tahu dan mengumpulkan bukti. Hanya saja dari penyelidikan awal, lima korban ini terdapat di beberapa titik ruang. Diantaranya di ruang utama, toko, dan juga kamar.
“Penyebabnya masih kita dalami. Untuk korban identitasnya nanti kita berikan, yang pasti korban ini ditemukan secara terpisah. Diprediksi korban ada yang hendak keluar menyelamatkan diri tapi terhalang pintu,” paparnya.
Berita Terkait
-
Kebakaran Rongsokan di Pademangan: Ibu Hamil dan Dua Anak Tewas, Api Diduga dari Kabel Bekas
-
Bayi 2 Tahun hingga Ibu Hamil Tewas Terbakar di Pademangan Jakut, Gegara Ulah Pemilik Rumah?
-
Kebakaran di Pademangan Jakut Telan 4 Nyawa: Ibu Hamil, Wanita Lansia hingga 2 Anak Tewas Terbakar
-
Bahlil Tunggu Laporan Tim Investigasi Tentukan Nasib Evaluasi IMIP
-
Puluhan Rumah dan Musala di Penjaringan Ludes Terbakar: Warga Patah Tulang hingga Tubuh Melepuh
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
63 Korban Robohnya Ponpes Al Khoziny Teridentifikasi: Operasi DVI Resmi Ditutup!
-
Dana Kaget: Bukan Sekadar Uang, Ini 5 Link Pelukan Digital untuk Hati yang Patah
-
Filosofi Jalan Jongkok Santri: Bukan Merendah, Tapi Simbol Adab dan Kehormatan Luhur
-
Free Video Quality: SaveFrom vs Ummy - Why SaveFrom Leads the Market
-
Lari Jadi Keren, 5 Prompt AI Gemini Ini Bikin Foto Larimu Layak Diupload di Medsos