
SuaraJatim.id - Selepas meninggalnya Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin alias Cak Nur meninggal akibat Covid-19, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Sidoarjo melakukan swab tes secara massal.
Hal ini dilakukan untuk men-tracing mengetahui adanya penularan atau tidak. Menurut Pelaksana harian (Plh) Bupati Sidoarjo Achmad Zaini, sebanyak 769 ASN dan non ASN diseluruh OPD sudah menjalani swab tes.
Hasilnya juga sudah keluar, yakni sebanyak 8 kepala dinas yang terkonfirmasi positif Covid-19. "Kami sudah melakukan sampling swab tes dan hasilnya ada 8 kadis/ setingkat kadis yang positif," ujar Zaini saat dikonfirmasi, Sabtu (5/9/2020).
Namun, mengenai siapa saja 8 kepala dinas yang positif Covid-19 tersebut, Zaini enggan membeberkannya. Ia hanya memberikan informasi mengenai jumlah positif demi keamanan data dari pasien.
Baca Juga: Bentrok Antar Pendekar Silat di Sidoarjo, Dari Warkop Merembet ke Jalan
"Maaf kalau soal itu saya tidak bisa memberitahukan, jadi sesuai etika saja soal berapa yang sudah di tes swabnya dan berapa yang positif dari hasil tracing yang kami lakukan," tuturnya.
Zaini mengungkapkan, delapan kepala dinas yang positif saat ini trngah menjalani isolasi secara mandiri selama 14 hari di rumah dan di tempat yang sudah disediakan oleh Pemkab Sidoarjo.
"Selain isolasi mandiri di rumah ada juga yang di isolasi di Delta Sinar Mayang," ungkapnya.
Sementara untuk pelayanan yang ada di Pemkab Sidoarjo, lanjut Zaini, tetap akan berjalan. Pihaknya telah memperlakukan sistem kerja di rumah atau work form home (WFH) dengan sistem 50 persen dan kerja di kantor 50 persen.
"Kami sudah mengeluarkan surat edaran mengenai sistem kerja untuk pelayanan di Pemkab Sidoarjo sejak 1 September 2020. Harapannya agar pelayanan tetap jalan dan kesehatan ASN tetap terjaga dengan baik," pungkas Zaini.
Baca Juga: Sebanyak 53 Napi di Lapas Sidoarjo Terinfeksi Covid-19
Diberitakan sebelumnya, Pelaksana Tugas Bupati Sidoarjo, Jawa Timur, Nur Ahmad Syaifuddin dikabarkan meninggal dunia, Sabtu (22/8/2020) lalu.
Kabar duka itu terkonfirmasi kebenarannya oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Syaf Satriawarman.
"Iya betul (meninggal) pukul 15.10 WIB tadi. Beliau meninggal dunia RSUD Sidoarjo," kata Satriawarman saat dikonfirmasi SuaraJatim.id.
Syaf mengungkapkan, meninggalnya Cak Nur disebabkan virus corona covid-19. Hal itu baru diketahui ketika Nur Ahmad Syaifuddin masuk rumah sakit dan menjalani tes swab.
"Meninggalnya kena covid-19. Diketahui positif baru tadi pagi jam 10. Swabnya keluar dua jam kemudian. Jam 3 sudah enggak ada (wafat)."
Menurut Syaf, kondisi Cak Nur yang terasa tidak enak badan sudah dialami sejak sepekan lalu atau sekitar 10 hari. Namun, ia menganggapnya hanya seperti sakit pada umumnya.
"Beliau masuk rumah sakit kondisinya sudah parah. 10 hari itu ya sudah panas pilek mungkin dikiranya sakit biasa," ucapnya.
Kontributor : Arry Saputra
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- Keanehan Naturalisasi Facundo Garces ke Malaysia, Keturunan Malaysia dari Mana?
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah dari Merek Underrated: RAM hingga 12 GB, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
9 Mobil Bekas Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta: Nyaman, Siap Angkut Banyak Keluarga
-
5 Mobil Bekas buat Touring: Nyaman Dalam Kabin Lapang, Tangguh Bawa Banyak Orang
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
Terkini
-
Gubernur Khofifah Dorong Tata Kelola Internasional Usai Tahura Raden Soerjo Cetak Rekor
-
Gubernur Khofifah Apresiasi KTH dan Penyuluh Kehutanan se-Jatim: NTE Tertinggi Nasional
-
Usai Wukuf, Gubernur Khofifah akan Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah
-
Said Abdullah: Idul Adha Pengorbaan Sebagai Puncak Penghambaan
-
Gubernur Khofifah Ajak Semua Pihak Kelola Sampah, Jatim Jadi Provinsi dengan Bank Sampah Terbanyak