Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso
Jum'at, 11 September 2020 | 10:45 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Suara.com/Baktora)

SuaraJatim.id - Kapolres Trenggalek AKBP Doni Satria Sembiring mengatakan tengah mengusut pelaku sekaligus apa motif pelemparan bom molotov terhadap dua rumah milik Heri Sulistiawan dan Musnan, warga Desa Ngadirejo, Kecamatan Pogalan, Kabupaten Trenggalek, Provinsi Jawa Timur.

"Benar terjadi teror bom molotov dari orang tak dikenal pada Rabu (9/9/2020) sekitar pukul 02.00 WIB sampai pukul 04.00 WIB," ujar Kapolres Trenggalek AKBP Doni Satria Sembiring, dilansir Suaraindonesia.co.id (jaringan media Suara.com), Kamis (10/9/2020).

Menurut Doni, ada dua rumah yang telah menjadi sasaran pelemparan bom molotov oleh mester X. Saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan petugas.

Ia menuturkan, peristiwa teror itu terjadi pada Rabu (9/9), korban Musnan ketika itu melihat orang tak dikenal melemparkan bom molotov ke rumahnya.

Baca Juga: Peneror Bom Molotov PDIP Bogor Terus Ditangkap, Total Ada 10 Orang

Dari kejadian itu, ditemukan barang-barangnya sudah terbakar. Bahkan putrinya yakni SH terkena di bagian kaki hingga terbakar. Di mana saat kejadian, SH ini sedang berada di ruang depan, tepatnya di depan televisi.

"Dari hasil olah TKP, pelemparan molotov tersebut sampai masuk ke dalam rumah, terbukti pecahan kaca molotov dan barang bukti berhasil ditemukan," ujar Kapolres.

Kekinian, pelaku masih dalam proses lidik dan Tim Ditreskrimum Polda Jatim beserta tim Satreskrim Polres Trenggalek.

"Untuk motifnya juga masih dalam proses lidik. Mudah-mudahan secepatnya bisa mengungkap kasus tersebut dengan keterangan-keterangan saksi serta latar belakang lain," ucap Doni.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, mereka mendengar suara sepeda motor saat kejadian. Kendati demikian petugas terus mengembangkan kasus tersebut, termasuk mengambil CCTV yang berada di dekat kejadian.

Baca Juga: Eksekutor Pelemparan Bom Molotov Ke Markas PDIP Bogor di Tangkap

"Sedangkan putri dari korban Musnan inisial SH yang mengalami luka bakar di bagian kaki sebelah kanan harus menjalani perawatan intensif," imbuh Doni.

Load More