Bapak Ini Pura-Pura Beli Mukenah Ternyata Embat HP Karyawan, Korban Ikhlas

SuaraJatim.id - Seorang bapak-bapak terekam kamera CCTV mencuri handphone (HP) milik seorang karyawan toko Zaidah di Jalan Niaga Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Dalam video rekaman, bapak berpeci ini pura-pura membeli mukenah. Saat karyawan mencarikan barang, pelaku mengambil HP karyawan yang ditaruh di atas meja kasir. Peristiwa pencurian ini terjadi pada Selasa (29/09/2020), sekitar pukul 14.50 WIB.

Pelaku datang seorang diri dengan menggenakan kaos lengan pendek, celana panjang warna hitam dan peci berwarna hijau. Berhasil mengelabui korban, si bapak lantas keluar toko dengan hati-hati dan cemas (sempat melihat ke dalam toko). Ia lantas memesan becak dan pergi.

Korban karyawan Toko Zakiah, Wahyu Indah Purnama (21) mengatakan, saat kejadian ia menjaga toko sendirian. Kemudian pelaku tiba-tiba datang. "Dia (pelaku) minta dicarikan mukenah. Awalnya beli satu, setelah dapat lalu minta satu lagi," katanya, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring suara.com, Kamis (1/10/2020).

Baca Juga: Wow! Ini Dia Deretan Taipan Paling Tajir di Indonesia Asal Jawa Timur

Masih kata karyawan toko asal Desa Wonokusumo, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto ini, ia kemudian mengambilkan mukenah lagi. Namun, pelaku tidak mengikutinya melainkan tetap di tempat kasir. Setelah Ia mengantar mukenah, pelaku mengatakan tidak jadi membeli.

"Setelah itu, bapak itu bilang tidak jadi beli dan meninggalkan toko. Saya tidak tahu kalau pas meninggalkan toko sudah bawa HP saya. Saya sadar setelah saat mau ngerjain tugas kuliah cari HP saya tidak ada. Di telepon juga tidak aktif, jadi saya mikir dicuri orang itu," katanya.

Melihat HP miliknya raib, ia kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pemilik toko. Dan benar dari rekaman dua CCTV toko terlihat pelaku mengambil HP milik korban dan setelah berhasil kemudian meninggalkan toko dengan naik becak.

"HP saya yang diambil itu merek Oppo, ya sekitar Rp 2 jutaan harganya. Kejadian ini tidak saya laporkan ke polisi," katanya.

Baca Juga: BMKG Prediksi Awal November Jawa Timur Memasuki Musim Hujan