SuaraJatim.id - Meskipun sedang menanti hukuman di tahanan, namun nyatanya tak membuat para pengedar narkotika jera. Para pecandu sabu justru mencari cara agar bisa memenuhi hasrat mengisap barang haram tersebut.
Seperti yang terjadi di Polres Blitar Kota dewasa ini, para tersangka masih bisa mendapat kiriman sabu dari luar. Caranya cukup cerdik. Novi Lestari (24) warga Kanigoro menggunakan wadah pasta gigi untuk menyelundupkan sabu ke dalam tahanan.
Modusnya, odol yang sudah dikeluarkan isinya kemudian dibersihkan dan diganti dengan sabu. Kristal haram itu lalu dititipkan ke petugas jaga agar disampaikan ke para pecandu.
"Kemudian meminta tolong petugas jaga, memasukan ke petugas jaga (kiriman makanan) termasuk odol untuk diberikan kepada tahanan," kata Kapolres Blitar Kota AKBP Leonard M. Sinambela, Selasa (13/10/2020).
Baca Juga: Tio Pakusadewo Hijrah Setelah 10 Tahun Konsumsi Narkoba
Selama pandemi, polisi melarang anggota keluarga bertahap muka dengan para tahanan. Bila ingin mengirim makanan, cukup dititipkan ke petugas jaga.
Novi mengirimkan sabu ke Erik Setyawan (36), suaminya yang ditangkap karena kristal haram. Erik adalah tersangka sabu yang ditangkap bulan Agustus lalu. Begitu berhasil masuk, sabu itu juga dikonsumsi oleh sejumlah tahanan lainnya.
Dalam pengakuan Novi, seluruh persiapan pengiriman sabu ke dalam tahanan dilakukan setelah diajari oleh Erik, suaminya. "Yang ngajarin mas Erik. Saya iya (pemakai sabu)," kata Novi.
Selain Novi, ada juga Fajar (28) warga Padangan, Ngantru, Kabupaten Tulungagung. Fajar melayani pesanan sabu dari temannya Eko Wahyudi alias Boncel yang ditangkap karena pil double L.
Pengiriman sabu lainnya juga dilakukan kepada Eko Heru Wahyudi (32) tersangka pil double L. Fajar juga memasok kebutuhan sabu kepada Heru.
Baca Juga: Adik Terjerat Narkoba, Pasha Ungu Enggan Salahkan Teman dan Pergaulan
Odol sabu ini terungkap setelah kecurigaan provost yang mendapat titipan alat mandi ke tahanan pada malam hari. Petugas curiga karena sebelumnya ada titipan ke tahanan yang dikirimkan setiap malam.
"Pada hari kamis (8/10) yang lalu, (Odol) di sita oleh petugas provost dan digeledah. Ternyata di dalam odol ditemukan 3 poket sabu dengan total 3 gram diselundupkan melalui odol. Ini berhasil digagalkan," ungkap Leonard.
Begitu odol sabu ini terungkap, polisi kemudian menggeledah seluruh barang bawaan milik para tahanan. Hasilnya polisi menemukan sabu yang disimpan oleh Erik, Eko dan Heru. Semuanya pesan kepada Fajar.
Setelah berhasil ditangkap, Fajar ternyata tidak sekali mengelabuhi petugas. Total sudah tiga kali ia mengirim ke para tahanan Mapolres Blitar Kota. Cara pertama memakai wadah lotion, lalu kopi sachet dan berakhir pada odol.
"Yang pertama isinya satu gram, habis itu dua gram terus tiga gram. Yang ketangkap isinya tiga gram," kata Fajar.
Leonard menambahkan, dari pengembangan kasus penyelundupan sabu ke dalam tahanan ini ada lima tersangka. Tiga orang berstatus tahanan sedang dua lainnya ialah Novi dan Fajar.
Dari pengungkapan itu barang bukti yang disita meliputi 14 gram sabu, 2900 pil double L, 1 strip pil riklona, timbangan, ponsel dan alat bong.
"Jadi atas kesigapan petugas bisa diungkap. Kita bisa pastikan aktivitas peredaran narkoba ini tidak mengenal batas, ruang dan waktu. Di tahanan pun ternyata tetep berusaha untuk mendapatkan mengedarkan dari dalam (Rutan)," kata Abituren Akpol 2000 tersebut.
Kontributor : Farian
Berita Terkait
-
Keajaiban di Menit Terakhir, Mary Jane Lolos dari Hukuman Mati, Kini Dipulangkan ke Filipina
-
Mary Jane Veloso Akan Pulang ke Filipina, Ibunya Malah Khawatir: Lebih Baik Tetap di Indonesia!
-
Sosok Robby Adriansyah, Petugas Lapas Tanjung Raja yang Dimutasi Usai Viralkan Napi Pesta Narkoba
-
Miliaran Harga Narkoba yang Menjerat Mary Jane Veloso Hingga Dijerat Hukuman Mati
-
389 Kg Sabu Seharga Rp 583 Miliar Disita di Dekat Kampung Ambon, Kapolda Metro Jaya Bangga Sama Anak Buahnya
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Desas-desus Shell Mau Hengkang dari RI Masih Rancu, SPBU Masih Beroperasi
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
Terkini
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik
-
Banjir Bandang di Ponorogo: Akses Jalan Putus, Warga Harus Dievakuasi
-
Bawaslu Jatim Minta Hormati Masa Tenang: Jangan Ada Pengumuman Hasil Survei
-
Pesan Penting Said Abdullah untuk Kader PDIP Jatim di Masa Tenang
-
Tega! Kronologi Suami di Gresik Aniaya Istrinya Hingga Meninggal