SuaraJatim.id - Pasukan Surabaya Peduli Akan Keutuhan Indonesia (Pasopati) melakukan aksi unjukrasa di seberang Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (5/12/2020). Aksi tersebut menolak intoleransi dan ekstremisme yang berakibat kekerasan antarkelompok.
Dilansir dari beritajatim.com media jaringan Suara.com, Ratusan Massa itu membawa selebaran berisi tujuh poin pernyataan dan ajakan kepada warga Surabaya. Salah satu poin menyebutkan, masyarakat Jawa Timur yang tergabung dalam Pasopati ini menolak keras keberadaan Front Pembela Islam (FPI) dan organisasi sejenis lainnya.
“Mereka itu tidak dibutuhkan dan dikehendaki keberadaannya di Surabaya. Masyarakat Jatim menolak keras segala hal intoleransi dan ekstremisme,” bunyi selebaran Pasopati.
Tidak hanya itu, Pasopati juga menyatakan dengan tegas menolak keinginan Habib Rizieq Shihab (HRS) keliling Indonesia, terutama ke Jawa Timur atau Surabaya, dan siap melawan.
Baca Juga: Jelang Diperiksa, Pesan Habib Rizieq: Tidak Perlu Bikin Kerumunan Saat Ini
“Kami masyarakat Jatim mendukung penuh semua aparatur negara termasuk Polri dan TNI menindak tegas Rizieq Shihab, FPI dan anteknya."
Koordinator Lapangan Pasopati Yanto Ireng. kepada wartawan menegaskan, siapapun yang menyuarakan perpecahan atau berupaya memecah belah persatuan di Surabaya atau di Indonesia pada umumnya, harus dilawan.
“Kami tidak menyebut salah satu sosok. Siapapun yang berupaya memecah belah dan mengancam persatuan dan kesatuan NKRI harus dilawan,” tegasnya.
Meski tidak spesifik menyebutkan nama, dalam orasinya Yanto Ireng menyampaikan sindiran kepada orang yang mengaku Keturunan Nabi, tapi pernyataan penuh kebencian.
Perlu diketahui Massa Pasopati ini terdiri dari sejumlah elemen masyarakat. Di antaranya dari Jamiiyah Istighosah Masyarakat Indonesia (Jimi) Jatim.
Baca Juga: Habib Rizieq Masih Mikir-mikir Datang ke Polda atau Tidak
Selain itu, Pemuda Dahrul Islam, Forum komunikasi mencintai Selawatan (FKMS) Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKA-PP) dan sejumlah elemen masyarakat lain di Surabaya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Marak Ormas Buat Ulah, Komisi II DPR Ingatkan: Kita Pernah Bubarkan HTI dan FPI
-
FPI Tegaskan Tidak Ada Agenda Politik dalam Pertemuan Habib Rizieq dengan Wamenaker Noel
-
Usai Bertemu Habib Rizieq Shihab, Wamenaker Noel Jadi Ragu dengan Narasi yang Menuding FPI Radikal
-
Wamenaker Noel Sowan ke Markas FPI, Habib Rizieq Minta Tekan Angka Pengangguran
-
Sambangi Habib Rizieq, Utusan Khusus Raffi Ahmad Bahas Ini
Terpopuler
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 5 Rekomendasi Body Lotion Lokal untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai Rp17 Ribu
- Cyrus Margono Terancam Tak Bersyarat Bela Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025
- Rangkaian Skincare Viva untuk Memutihkan Wajah, Murah Meriah Hempas Kulit Kusam
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp70 Jutaan: Lengkap dengan Spesifikasi dan Estimasi Pajak
Pilihan
-
10 SD Negeri Favorit di Pekanbaru, Rekomendasi Jelang Anak Masuk Sekolah
-
Jay Idzes Kirim Kode Keras Gabung Inter Milan
-
Bobotoh Bersuara: Ciro Alves Sayonara, Viking Anggap Itu Misteri
-
Gelombang Kekesalan Jakmania Memuncak: Carlos Pena di Ujung Tanduk Pemecatan
-
Hasil Seri Kontra Arema FC Bikin Bangga Persebaya, Ini Penyebabnya
Terkini
-
3 Orang Ini Berani Bikin Video Hoaks Khofifah, Langsung Kena Batunya
-
Insiden di Mapolres Pacitan Bukan Aksi Teror, Polda Jatim Beberkan Kronologinya
-
Pemred Beritajatim.com Dinobatkan Sebagai Tokoh Pers 2025
-
Tutorial Pengajuan KUR BRI 2025 Online, Simak syaratnya
-
2 Korban Longsor Ponpes Gontor Kampus Magelang Merupakan Santri Asal Surabaya